Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Pertarungan debat pertama Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Balikpapan akan berlangsung pada 23 Oktober mendatang.
Ya, masing-masing kandidat calon Wali Kota Balikpapan akan diadu gagasan dan argumennya, guna menarik minat pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang dilaksanakan pada 27 November ke depan.
Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat KPU Balikpapan, Suhardy mengatakan bahwa dalam debat pertama akan berlangsung di Hotel Novotel dan ditayangkan di Kompas TV pada pukul 20.00 wita.
"Jadi kami sudah menyusun tim perumus, sekalian menyiapkan tim panelis dan segala bentuk persiapan agar konsep pada saat debat bisa berlangsung dengan baik," ungkap Adi sapaan karibnya di Hotel Horison Balikpapan, Kamis (17/10/2024).
Adi sapaan karibnya melanjutkan, dalam debat setiap pendukung akan dibatasi jumlahnya. Di mana masing-masing paslon hanya boleh membawa 50 orang saja. Mengingat, kondisi daya tampung venue yang tidak mencukupi, dan demi menjaga supaya acara berlangsung secara kondusif.
"Tadinya kami meminta 100 orang pendukung per-paslon, tapi bagi tv nasionalnya jumlah itu terlalu banyak untuk di dalam ruangan. Jadi sarannya hanya 50 orang saja per masing-masing paslon supaya kondusif," akunya.
Total ada tiga debat yang diselenggarakan dan kesemuanya ditayangkan di tv nasional. Yang mana debat kedua akan dilangsungkan pada tanggal 7 November di TVRI.
Sedangkan untuk debat ketiga, diperkirakan tanggal 20 November dan belum final karena masih bernegosiasi dengan tv nasional.
"Dalam debat pertama nanti, debat itu fokusnya untuk calon Wali Kotanya, sedangkan wakilnya hanya sekedar menguatkan saja. Kemudian di debat kedua, lebih konsen ke Wakil Wali Kotanya. Nah, didebat terakhir baru diberikan ruang bagi ketiga paslon untuk Wali Kota dan Wakilnya," tutupnya. (lex)