Makineksis.com, Kaubun - Berada di jantung sentra ekonomi, keberadaan desa Bumi Jaya terus mengalami kemajuan, perkembangan baik dari peningkatan infrastruktur, tampak jelas, seperti halnya pembangunan sarana jalan cor beton yang masih dikerjakan melalui aspirasi DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim)
Sementara disisi titik lainnya, akses jalan yang lebih dulu rampung yakni hasil dari pengerjaan oleh bendera perusahaan kontraktor yang terbilang sukses, H Kadar
Keterangan foto : Makineksis saat wawancara bersama kades Hari dan eks kades
Sebelum mengulas kemajuan prasarana pembangunan jalan di Desa Bumi Jaya, Kecamatan Kaubun Kabupaten Kutai Timur tentunya masyarakat Kutim, pemilik hak suara masih ingat akan figur kontraktor sukses asal Kabupaten Kutai Timur, H Kadar
Yah masyarakat Kutim khususnya familiar mulai mengenal pengusaha H Kadar disaat awal - awal sekali, maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) Kutim lalu, maju mencalonkan diri sebagai kandidat calon wakil bupati (cawabup)
Namun seiring perkembangan, H Kadar secara gentelmen "dewasa" berpolitik pamit undur diri dalam pencalonan dirinya
Terbilang sebagai tokoh warga perantauan luar Kutim sekaligus pengusaha (kontraktor) yang menangani bidang pembangunan
Tak jadi maju pilkada lalu, H Kadar tak patah arang, ia konsisten serta komitmen merampungkan jalan semenisasi cor beton di Desa Bumi Jaya
Ekonomi mapan dalam mengembangkan usahanya dibidang pembangunan.
Membanggakan patut diapresiasikan walau tercatat warga pendatang, lebih memilih membangunkan sarana jalan di Kutim ketimbang kampung halamannya.
Selain itu ada juga sumbangsih dari eks DPRD Kabupaten Kutim kini naik kelas hijrah terpilih, Alhamdulillah terlantik sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Apansyah yang serupa terpanggil merealisasikan aspirasinya melalui pengerjaan jalan yang "gas pool" kebut dalam pengerjaannya
Hal ini dibenarkan Kades Bumi Jaya, Hari Selamet atas penyelesaian pembangunan jalan.
Alhamdulilah, untuk pengerjaan jalan melalui penjembatan yang lebih dulu selesai ditangani oleh H Kadar, sementara progres DPRD Kaltim, terus berjalan secara optimal," terang Kades Hari Slamet
Kedekatan redaksi Makineksis terbilang cukup lama dengan Kepala Desa Bumi Jaya, Hari Slamet dari semula belum menjabat kades
Kades Bumi Jaya, Kaubun, Hari warga trans dan disenangi masyarakatnya
Keaktifannya di masyarakat desa yang dipimpinnya, saat belum mencalonkan pilkades, dekat dengan warga serta kelompok tani
Bahkan sebelum akhiri priodenya sebagai anggota DPRD, H Adi Sutianto sempat serah terima Alat dan Mesin Pertanian (alsintan) berupa unit hand traktor
Kita kembali lagi pada topik pembahasan tema desa, saat jurnalis sambangi Bumi Jaya, tipikal kepemimpinan leadership Kades Bumi Jaya selalu mengenang kepemimpinan kades terdahulu sebelum dirinya menjabat "jas merah"
Untuk itu selepas membuka dan memberikan materi terkait program studi tiru yang dipelopori Puskesmas Bumi Jaya, Posyandu Mekar Jaya sebagai tuan rumahnya turut dihadiri pejabat teras Provinsi Kalimantan Timur beserta rombongan, langsung bergegas mengajak redaksi Makineksis bersilaturahmi ke kediaman pribadi eks Kades sebelum, Kades Hari yang oleh warga setempat sebagai tokoh yang dituakan.
Setibanya di rumah mantan kades, disaat menghabiskan usia senjanya mencurahkan waktu untuk keluarga, tampak tokoh eks kades itu, sederhana dan bersahaja menyambut ramah Kades Hari, Kepala Dusun, Sekretaris Desa dan wartawan/wartawan sekaligus pasangan suami istri (pasturi) Daya Bhara Aji., S.Sos, Rina Hartati serta anak sambung Imam Alfian yang dipercayakan serta diperkerjakan sebagai tim kreator video editing Makineksis
Pertemuan sowan antara kades dan eks kades pada sesi wawancara lebih membahas, gaya kepemimpinan eks kades dan kades Hari terhadap beragam pencapaian program-program membangun desa.
Banyak nasehat dan masukan sebagai saran, kritikan, solusi yang diberikan eks kades kepada kades Bumi Jaya
"Alhamdulilah saya sangat senang sekaligus penghormatan dikunjungi, artinya Kades Hari menyambung tali silaturahmi. Terima kasih mendalam kepada semua yang bertandang ke istana sederhana saya ini ?," ungkap eks Kades lemah lembut berdarah Jawa Barat, Sunda Empire
Eks Kades mengapresiasikan positif dedikasi, kinerja, termasuk torehan pembangunan melalui perjuangan aparatur pemerintah desa.
"Sejak Hari duduk sebagai Kades, hasilnya mah sudah baik, berjalan bahkan lebih maju dan berkembang," jelasnya
Syukurnya lagi menurut eks kades Hari merupakan pemimpin desa bermasyarakat serta disenangi karena jiwa keseriusannya menjalan tupoksi kewenangan dengan semestinya
"Pesan bapak, mah kepada kades nak Hari terus semangat memimpin abaikan polemik, tidak dapat dipungkiri pro - kontra disaat memimpin terutama dalam membuat kebijakan, pastilah ada," petuah eks kades
Eks Kades menegaskan jika menghadapi pro - kontra ditengah masyarakat janganlah menjadi beban, tidak usah menguras pikiran ke arah itu.
"Apabila terlalu diambil pusing tentunya memicu berbagai gagasan, ide, inovasi untuk membangun lintas sektornya menjadi stagnan. Buang - buang waktu saja, abaikan jalan terus," tegas eks Kades.
Awak media menanyakan kepada eks kades ada tidak harapan ? "Tidak banyak harapan kepada kades kita, karena bapak amati akses jalan melalui kontraktor H Kadar sudah terbangun, berlanjut lagi jalan melalui aspirasi legislatif Kaltim, Apansyah yang bertahap terus dipercepat pembangunannya,' ujar eks kades
Eks Kades mengakui Kades Hari selaras dengan visi - misi 50 program Bupati Kutim drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si dan Wakil Bupatinya H Mahyunadi, SE., M.Si salah satunya mendorong geliat perekonomian melalui sentra UMKM/UKM dengan keberadaan workshop kuliner food mart Bumi Jaya, ditambahi lagi wisata water park Bumi Jaya yang nantinya dilengkapi dengan kolam pemancingan, taman buah.
"Disana yang sudah difungsikan yakni kolam renang, wahana permainan air seperti perahu gowes dengan body bebek tapi masih diperbaiki dan akan ditambah jumlahnya," ulas eks kades
Yang menjadi perbincangan dan perdebatan yaitu terkait Koperasi Merah Putih yang tekhnisnya sama persis seperti Badan Usaha Milik Desa (BumDes)
"Apa nantinya tidak tumpang tindih program ? Apalagi ada usaha modal simpan pinjam dan berbunga," tanya eks Kades
Mendengar pertanyaan itu, Kades Hari langsung angkat bicara.
"Ya sepertinya begitu, tapi mudahan saja tidak demikian bahkan sudah dinotariskan," jelas Kades Hari dengan lugas
Kades Hari mengatakan apabila tidak disambut ada konsekuensinya "sanksi" yaitu berupa pemangkasan Alokasi Dana Desa (ADD) terlebih juga menghadapi rasionalisasi anggaran daerah
Begitu Eks Kades mendengarkan penjelasan Kadesnya, seputar koperasi Merah Putih spontan memberikan buah pemikiran sebagai masukan
"Kalau demikian ceritanya, bagaimana modal simpan pinjam di Koperasi Merah Putih, diputar saja untuk usaha sembako. Selaras dengan program Kutim Hebat dengan memberikan nilai ekonomi kepada penggiat UKM/UMKM," kata eks Kades
Ide pemikiran eks Kades langsung disambut antusias oleh Kades Hari sekaligus menjadi bahan pertimbangan.
Dipenghujung, silaturahmi kepada media Kades Hari menerangkan kunjungan ke eks kades selain silaturahmi, sebagai bentuk mengenang dan menghargai jasa eks kades.
"Karena Desa Bumi Jaya tidak akan terbangun optimal tanpa sentuhan masa ke masa kades terdahulu," tandas Kades Hari.(aji/rin)
Tulis Komentar