Meditama.id, BALIKPAPAN – Langkah Persiba Balikpapan untuk mempertahankan tren positif harus terhenti di Stadion Jatidiri Semarang. Menghadapi Kendal Tornado FC pada pekan keempat Championship League 2025, Senin (6/10/2025), Beruang Madu takluk dua gol tanpa balas.
Kedua tim sebenarnya tampil seimbang di babak pertama. Namun selepas jeda, tuan rumah tampil lebih agresif. Hasilnya, KH Yudo membuka keunggulan Kendal Tornado di menit ke-48, sebelum Diaz memastikan kemenangan lewat golnya di menit ke-84.
Pelatih Persiba, M. Nasuha, mengakui timnya tampil di bawah performa terbaik. Ia menilai anak asuhnya kurang siap menghadapi tekanan tuan rumah yang bermain disiplin dan efektif.
“Ini jadi pelajaran berharga bagi kami. Para pemain kurang fokus dan perlu memperbaiki kesiapan mental di laga-laga selanjutnya,” ujar Nasuha seusai pertandingan.
Nasuha juga memberi apresiasi terhadap permainan solid lini belakang Kendal Tornado yang sulit ditembus. “Mereka bertahan dengan baik dan mampu meredam serangan kami. Takumu dan pemain depan lain kesulitan menembus area kotak penalti,” tuturnya.
Dengan hasil ini, Persiba harus kembali mengevaluasi diri setelah gagal memperpanjang rekor kemenangan. Pelatih berusia 40 tahun itu menilai persaingan di wilayah Timur Championship League musim ini semakin ketat.
“Semua tim masih punya peluang ke Liga 1. Kami harus tetap optimistis dan memperbaiki posisi di klasemen,” tambahnya.
Sementara itu, gelandang muda Isfandyar Abdillah tak menutupi rasa kecewanya. Ia menilai kekalahan ini menjadi cambuk bagi seluruh pemain agar tampil lebih fokus di laga berikutnya.
“Target kami tentu ingin membawa pulang poin. Tapi hasil ini harus diterima dan jadi motivasi untuk tampil lebih baik,” kata Isfandyar. (tim)
Tulis Komentar