Kaltimkita.com, Balipapan - Seperti yang telah kita ketahui, peningkatan penjualan motor yang semakin meningkat terjadi ketika munculnya generasi motor matic. Hal tersebut dapat terjadi dikarenakan penggunaan motor matic yang memang sudah tidak diragukan lagi kemudahannya serta kenyamanan yang diberikan ketika berkendara, maka semakin banyak juga pengguna dari berbagai kalangan usia mulai memberanikan diri untuk mengendarai motor matic.
Namun disisi lain, hal tersebut juga tidak dapat dibenarkan karena pengendara motor yang benar adalah mereka yang sudah paham cara berkendara yang baik, serta yang benar-benar menguasai hal-hal dalam teknik berkendara. Dengan demikian, maka akan muncul adanya peningkatan angka kecelakaan yang disebabkan oleh pengendara yang belum paham betul tata cara berkendara yang baik. Alangkah baiknya, bagi para pengendara pemula terlebih dahulu mencari tahu apa-apa saja hal yang harus dilakukan sebelum memulai berkendara sepeda motor.
Berikut adalah tips-tips belajar berkendara sepeda motor untuk pemula dari Astra Motor Kaltim 1:
1. Adanya Pendamping yang Sigap
Hal yang perlu diketahui ketika memulai belajar sepeda motor adalah adanya pendamping. Fungsi dari adanya pendamping ini adalah sebagai pengawas yang membimbing pengendara motor pemula ketika memulai berkendara, baik dari kejauhan maupun yang mengawasi dengan cara dibonceng agar lebih siap ketika harus mengambil tindakan cepat ketika terjadi suatu hal. Ketika berboncengan, awalnya akan cukup menyulitkan namun ada dampak positifnya, yaitu pengendara dapat langsung melatih teknik berkendara di medan yang sulit. Apabila pemula sudah mulai dilepaskan sendiri, maka pemula akan sudah bisa menyesuaikan cara berkendara secaraperlahan.
Apabila tidak ada orang terdekat yang mampu menjadi pendamping dalam belajar berkendara sepeda motor. Maka pemula dapat meminta bantuan dari lembaga kursus yang menyediakan. Pengajar yang profesional akan memberikan tips tercepat dalam memahami tata cara berkendara, tapi kembali lagi tergantung pada pemula itu sendiri bisa memahami dengan cepat atau tidak.
2. Mulailah di Tempat yang Sepi
Usahakan lokasi tempat belajar berkendara sepeda motor adalah tempat yang sepi, lokasi yang tidak ada yang melewati daerah tersebut. Hal ini bertujuan agar ketika ada hal yang akan terjadi pada pemula, resiko yang terjadi tidak jadi lebih besar. Rekomendasi tempat yang mungkin dapat digunakan adalah lahan luas seperti lapangan basket, lapangan volly, dan lahan luas lain semacamnya.
Apabila sudah berhasil menguasai beberapa hal dasar dalam berkendara, maka pemula pengendara sepeda motor dapat mencoba memulai ke jalanan yang sedikit lebih ramai. Hal ini bertujuan untuk melatih mental calon pengendara motor agar bisa segera menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, sehingga menjadi tidak grogi dan dapat fokus ketika berkendara.
3. Menguasai Hal-hal Dasar
Hal-hal dasar yang dimaksud adalah, setiap hal kecil yang ada di sepeda motor serta tata cara berkendara yang benar. Di awali dari cara berdiri yang benar dengan motor, cara menarik tuas gas, persiapan kopling, hingga penyesuaian rem dalam beberapa keadaan tertentu.
Apabila semua hal-hal tersebut sudah dikuasai, maka dapat dikatakan pemula sudah cukup siap 40% untuk dapat berkendara sepeda motor. Hal-hal yang perlu diperhatikan lainnya adalah rambu-rambu lalu lintas yang wajib dipatuhi oleh seluruh pengguna jalan dengan tujuan untuk menyelamatkan diri sendiri maupun para pengguna jalan lainnya.
“Semoga beberapa tips diatas dapat membantu para pemula dalam mengendarai sepeda motor dan jangan lupa untuk selalu #cari_AMAN dimanapun dan kapanpun kita berada” Ujar Rissang Ferisandi selaku safety riding officer Astra Motor Kaltim 1. (*)