Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Terkait kesiapan sektor Pariwisata dalam menyambut pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kota Balikpapan beserta para pelaku wisata lainnya sangat menyambut baik akan hadirnya ibu kota baru tersebut.
"Ini suatu anugerah bagi kami semua selaku pelaku wisata. Kami merasa sangat senang sekali hadirnya IKN di Kaltim khususnya di Kota Balikpapan akan berdampak lebih baik yaitu dalam segi ekonomi," kata Ketua Pokdarwis Balikpapan, Mujib Ridwan, Sabtu (14/1/2023).
Mujib melanjutkan, untuk menyambut IKN kelompoknya yang selaku Forum Komunikasi Pokdarwis Balikpapan sejatinya akan mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada.
"Dengan harapan semoga dengan hadirnya IKN, kesejahteraan masyarakat khususnya kota Balikpapan akan bisa bertambah lebih baik lagi," ujarnya.
"Serta penghasilan UMKM kami yang berupa kelapa muda, sayur-mayur dan jenisnya lainnya bisa berkembang lebih baik," sambungnya.
Adapun upaya yang dilakukan Pokdarwis Balikpapan, kata dia, ialah membuat wisata agar lebih inovatif dan kreatif supaya bisa dinikmati baik oleh wisatawan maupun mancanegara.
"Adanya IKN bukan hanya wisatawan nasional saja yang datang, bahkan banyak wisatawan Internasional yang berkunjung ke kota Balikpapan yang sebagai pintu gerbang IKN," jelasnya.
Mujib mengaku, dampak positif yang dirasakan kelompoknya dan para pelaku pariwisata sekarang ini banyak sekali, seperti pengunjung-pengunjung baik wisatawan lokal bahkan dari luar daerah telah datang ke tempat-tempat wisata yang ada di Kota Balikpapan.
Pun begitu, dampak positif lainnya dengan hadirnya IKN di Kaltim khususnya di kota Balikpapan yakni juga dapat meningkatkan penghasilan para pelaku UMKM yang semakin laris dan banyak diminati pengunjung-pengunjung wisatawan lokal.
"Dan bisa meningkatkan perekonomian di Kota Balikpapan sebagai Kota penyangga, pintu masuk gerbangnya Ibu Kota Negara Nusantara," tandasnya.
Ditambahkannya, Forum Pokdarwis Kota Balikpapan mendukung pembangunan IKN di Kalimantan Timur agar selesai sesuai yang ditargetkan oleh Pemerintah Republik Indonesia. (*/lex)