Kaltimkita.com, PPU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengingatkan masyarakat pesisir terkait potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu gelombang tinggi dan angin kencang. Kepala BPBD Kabupaten PPU, Muhammad Sukadi Kuncoro, mengimbau warga pesisir, terutama nelayan, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman cuaca buruk ini.
“Kami minta masyarakat, terutama nelayan, untuk selalu waspada terhadap potensi gelombang tinggi dan angin kencang, terutama dari arah selatan,” ujar Sukadi di Penajam, Selasa.
Nelayan disarankan untuk lebih cermat sebelum berangkat melaut. Selain memastikan peralatan keselamatan dalam kondisi baik, memantau kondisi cuaca secara berkala menjadi langkah penting agar bisa menghindari bahaya di tengah laut.
“Periksa cuaca secara rutin sebelum melaut, dan jika cuaca buruk, lebih baik tunda aktivitas hingga situasi kembali aman,” tambahnya.
BPBD Penajam Paser Utara juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perikanan setempat untuk memperkuat keselamatan nelayan. Para nelayan diminta melengkapi diri dengan radio komunikasi agar dapat segera menghubungi pihak berwenang jika terjadi keadaan darurat di laut.
Tidak hanya nelayan, Sukadi juga mengingatkan penyedia jasa pelayaran dan pengguna transportasi laut di wilayah tersebut untuk tetap waspada. Cuaca ekstrem dengan potensi gelombang tinggi dan angin kencang masih menjadi ancaman bagi keselamatan di perairan.
“Hujan deras, angin kencang, dan gelombang tinggi masih bisa terjadi di beberapa wilayah Penajam Paser Utara. Kami mengingatkan semua pihak untuk selalu waspada dan mengikuti perkembangan cuaca agar terhindar dari bahaya,” tandasnya. (adv)