Pembelian Mobil Mulai Bergeser ke Online

$rows[judul] Keterangan Gambar : Konsumen memiliki banyak pilihan saat ingin membeli mobil, bisa offline atau online.

SURABAYA, denai.id – Tren pembelian mobil mengalami pergeseran sejak pandemi. Konsumen mulai menghilangkan keraguan saat membeli kendaraan tanpa bertemu secara fisik.


CEO SEVA Handoko Liem mengatakan, respons masyarakat terhadap layanan penjualan mobil online sudah bagus. Sejak diluncurkan Maret tahun lalu, pihaknya mencatatkan kenaikan 14 ribu SPK dengan nilai total pembiayaan mencapai Rp 7 triliun.


Dia menjelaskan, respons masyarakat itu menunjukkan bahwa keraguan konsumen mulai hilang. Sebelumnya, konsumen otomotif roda empat lebih menyukai datang langsung ke diler jika ingin melakukan pembelian.


’’Mereka merasa bisa mendapatkan diskon yang lebih baik atau melihat langsung calon mobilnya. Kini, mereka akhirnya tergaet dengan kemudahan layanan platform online,’’ tuturnya.


Untuk terus mendorong kinerja, usaha di bawah naungan Astra International itu bakal terus berinovasi guna memberikan kemudahan dan pilihan beragam kepada konsumen. Dengan begitu, jumlah pemilik kendaraan roda empat bisa terus bertambah.


’’Saat ini hanya 99 dari 1.000 orang Indonesia yang sudah memiliki mobil. Padahal, di Thailand rasionya sudah mencapai 275 kendaraan per 1.000 orang,” katanya. (nad)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)