Tulis & Tekan Enter
images

Ketua National Paralympic Comitee Indonesia (NPCI) Kaltim, Suharyanto.

Peparprov IV Kaltim Masih Jadi Panggung Tuan Rumah

KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Balikpapan masih menjadi pemuncak dalam perolehan medali terbanyak di Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) IV Kaltim 2023. Hingga hari kedua yang dirilis media centre tadi malam, tuan rumah masih menjadi pemuncak perolehan medali dengan 82 emas, 56 perak, dan 26 perunggu.

Di peringkat kedua ada Kutai Kartanegara dengan 31 emas, 38 perak, dan  24 perunggu. Disusul Samarinda posisi tiga dengan 25 emas, 27 perak dan 21 perunggu.

Ketua National Paralympic Comitee Indonesia (NPCI) Kaltim, Suharyanto menjelaskan persaingan di Peparprov kali ini cukup bagus. Semua daerah menunjukan kemampuan terbaiknya. Termasuk tuan rumah Balikpapan yang saat ini memimpin daftar perolehan medali terbanyak.

“Persaingan cukup bagu. Mungkin ini karena faktor Peparprov baru diadakan lagi. Sehingga para atlet cukup antusias menyambutnya,” ujar Suharyanto.

Pun begitu, Suharyanto mengingatkan kepada peraih emas tidak otomatis lolos ke Peparnas 2024 Sumatera Utara. Masa persiapan sekitar setahun masih cukup untuk para atlet disabilitas menatap Peparnas. "Karena kita akan ada seleksi lagi. Kita akan TC lagi selama enam bulan sebelum pelaksanaan Peparnas," akunya.

Peparprov IV Kaltim kali ini antusiasme atlet sangat tinggi. Lantaran pada 2018-2020 Kaltim tak menggelar Peparprov karena keterbatasan anggaran.

Sehingga dia cukup optimis pada Peparnas tahun depan Kaltim bisa memperbaiki posisi di perolehan medali.

"Jadi pas di Peparnas Papua kemarin kita 15 besar saja. Tanpa ada persiapan apapun. Tahun depan kita optimis bisa berbicara banyak di Sumut," katanya.

Perlu diketahui Peparprov Kaltim IV ini diikuti sembilan kontingen, antara lain tuan rumah Balikpapan, Samarinda, Bontang, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kutai Barat, Penajam Paser Utara, Paser, dan Berau.

Total 582 emas diperebutkaan 486 atlet dengan mempertandingkan 13 cabang olahraga. (and)


TAG

Tinggalkan Komentar