Makineksis.com, Kutai Timur - Ditengah memanasnya gejolak aksi unjuk rasa mahasiswa berbaur dengan pelajar dan masyarakat di Jakarta serta mematik gelombang aksi demo susulan secara meluas didaerah lainnya, tak lantas menghambat jalannya reses segenap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim)
Keterangan foto : DPRD Kutim H Kidang didampingi istri Ny Hj Rusmini serah terima simbolis bantuan sembako kepada peserta resesnya
Seperti halnya Minggu (31/8) 2025, jadwal akhir reses anggota DPRD Kutim H Masdari Kidang SE berlangsung di Desa Persiapan Tepian Raya Kecamatan Sangatta Selatan.
Keterangan foto : DPRD Kutim H Kidang membuka langsung reses sekaligus serap aspirasi warga Desa Persiapan Pinang Raya
Adapun peserta reses kali ini "membeludak" puluhan memadati tempat acara reses.
Adapun usulan masyarakat meliputi gedung multifungsi yang dilengkapi lapangan bulu tangkis, voli dan futsal, ada juga lapangan sepak bola.
Keterangan foto : Tampak Antusias warga pada sesi tanya jawab di reses DPRD Kutim H Kidang
Selain itu, ada juga yang meminta bantuan sarana keagamaan rebana (gendang) habsi, pelayanan kesehatan rumah sakit, penanganan stunting, semenisasi, drainase, prasarana pertanian, rehab bangunan TK/PAUD, penanganan anak putus sekolah terutama bagi anak - anak pindahan dalam percepatan proses pengurusan administrasinya.
"Semua usulan yang masuk, segera buatkan proposal pengajuannya. Terkait bantuan pertanian, wajib terbentuk kelompok tani dan diakta notariskan," pinta anggota dewan H Kidang
Keterangan foto : Beragam kebutuhan usulan disampaikan dalam reses dewan H Kidang
H Kidang mengatakan untuk gedung serbaguna olah raga, tentunya Desa Persiapan Pinang Raya harus berstatus definitif.
"Kalau tidak salah gedung serba guna pernah dijanjikan eks wabup terdahulu Kasmidi Bulang, kemungkinan urung terealisasikan dikarenakan desa ini belum berstatus definitif. Terkait pendidikan bagi anak-anak putus sekolah dalam hal ini pemerintah daerah akan membantu dalam mengejar ketertinggalannya melalui paket," beber H Kidang
H Kidang menegaskan penanganan stunting itu ranah dinas kesehatan bersama dinas sosial. "Akan tetapi program stunting penanganan telah saya anggarkan. Begitu juga dengan layanan rumah sakit yang dirasakan dipersulit terutama menggunakan BPJS, hal ini pernah saya debatkan dengan Kepala RSUD Kudungga. Nanti akan kita panggil lagi untuk membahasnya," ucapnya
Ia mengutarakan, untuk drainase dan semensisasi inshaallah diakomodir. " Dengan catatan ada proposalnya ditambah nanti bantuan pribadi dari saya apakah berupa dana segar atau bahan materialnya seperti, semen, pasir atau tanah termasuk lapangan sepak bola," jelas H Kidang
H kidang menegaskan sementara terkait rehab Taman Kanak - Kanak Pendidikan Alquran (TK/PAUD), wajib diprioritaskan apalagi menyangkut fasilitas ilmu agama bagi kalangan anak - anak usia dini.
Keterangan foto : Istri legislatif H Kidang, Ny Hj Rusmini wakili suami jawab usulan bantuan rebana
"Nah masalah rebana, biarlah istri saya yang menjawab ibu Hj Rusmini," imbuhnya
Menindaklanjuti adanya usulan rebana, istri legislatif H Kidang, Ny Hj Rusmini "inshaallah" langsung menyanggupinya .
"Silahkan saja catat nomor ponsel saya untuk mengkomunikasikan lebih lanjut, agar dapat sama - sama diketahui berapa jumlah gendang nantinya yang akan dibagikan," tuturnya.
Reses H Kidang dirangkaikan serah terima sembako.
"Sembako - sembako ini sebagai tali asih atas inisiatif pribadi mengatasnamakan fraksi Demokrat," tandasnya
Keterangan foto : Sebelumnya dewan H Kidang juga menggelar reses di Desa Tepian Raya Bengalon dan Desa Margo Mulya, Ranpul
Sebelumnya dirinya juga telah menggelar reses pertama dan keduanya di Tepian Raya , Kecamatan Bengalon Margo Mulya Kecamatan Ranpul.(aji/rin)
Tulis Komentar