Meditama.id, Balikpapan – Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan tengah mempersiapkan peluncuran program inovatif bertajuk GASPOL atau Gerakan Timbang 100 Persen Balita di Posyandu. Program ini dirancang sebagai langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dasar bagi balita, ibu hamil, dan calon pengantin di kota Balikpapan.
Kepala DKK Balikpapan, Alwiati, menjelaskan bahwa GASPOL akan diperkenalkan kepada publik pada bulan Mei 2025 melalui sebuah kegiatan di Taman Bekapai. “GASPOL bertujuan memastikan seluruh balita mendapatkan layanan posyandu secara menyeluruh, termasuk penimbangan dan edukasi rutin,” ujarnya, Kamis (15/5/2025).
Tak hanya itu, dalam kegiatan peluncuran nanti, akan digelar berbagai aktivitas seperti posyandu terbuka dan permainan anak untuk menarik minat warga. Program ini juga akan dilengkapi dengan “kelas pintar” yang menyasar kelompok ibu hamil dan bahkan para ayah. “Kelas ayah juga akan kami selenggarakan, karena penting bagi seorang suami untuk mengetahui peran dan tanggung jawabnya saat istrinya hamil,” tambah Alwi.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Balikpapan, Hj. Nurlena Mas’ud, menyoroti rendahnya tingkat kunjungan masyarakat ke posyandu. “Saat ini capaian kunjungan baru sekitar 45 persen, jauh di bawah target nasional sebesar 95 persen. Maka dari itu, kami terus mendorong ibu-ibu muda untuk aktif datang ke posyandu,” tegasnya.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah memanfaatkan taman-taman kota sebagai lokasi layanan posyandu dan edukasi. Menurut Hj. Nurlena, cara ini diharapkan bisa mengubah kebiasaan masyarakat menjadi lebih peduli terhadap kesehatan ibu dan anak.
Dengan program GASPOL, Balikpapan menargetkan peningkatan kualitas tumbuh kembang anak sekaligus pencegahan stunting secara lebih efektif dan terstruktur. (tim)
Tulis Komentar