Makineksis com, Kutai Timur -  Wakil Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim), H Mahyunadi, SE., M.Si, istri Ny Hj Masriati saat hadir ditengah membeludaknya tamu undangan halalbihalal di kediaman tokoh hawa inspirasi Kutim, Bunda Hj Encek Firgasih, SH., MAP membagikan kisah - kasih cintanya antara wabup dan istri yang tertuang dalam lirik lagu dangdut Gadis Malaysia Nur Azisah ciptaan Yus Yunus

Namun berkat talenta Wabup H Mahyunadi, isi lirik lagu dimodifikasi menjadi nama istrinya yakni H Masriati bertajuk Gadis Asal Sangatta - Kutim.

Keterangan foto : Wabup Kutim nyanyi lagu dangdut ditemani istri, sementara tuan rumah halalnihalal  bersama tamu undangan larut joget

Tak ayal gubahan arassement lirik lagu tersebut yang telah dirubah, Wabup H Mahyunadi mengundang histeria segenap tamu undangan yang hadir disertai suara riuh  tepuk tangan tamu undangan yang hadir halalbihalal bersama Bunda Hj Encek Firgasih di rumahnya kawasan Margo Santoso, Gang Parekesit Kecamatan Sangatta Utara.

"Lagu ini, ijin saya rubah menjadi nama istri saya. Sebenarnya lantunan nyanyian tersebut mengingatkan saat - saat memikat istri," jelas Wabup H Mahyunadi

Wabup Mahyunadi, terbukti piawai bernyanyi dan memiliki suara khas cengkok dangdut.


Saat tampil bernyanyi Gadis Asal Sangatta Ny Hj Masriati, Wabup H Mahyunadi tampil bersama istri tercinta.

"Saya yang nyanyi istri joget, setuju," tanya orang nomor duanya di Pemkab Kutim kepada segenap tamu undangan pada perhelatan halalbihalal itu.

Keterangan foto : Bertalenta wabup Kutim H Mahyunadi sumbang lagu dangdut miliki cengkokan khas terdengar merdu

Spontan.tamu undangan halalbihalal lantang, kompak menjawab "Setuju"

Sangking mendayu - dayu suara vokal dangdut Wabup H Mahyunadi, mampu menghipnotis Bunda Hj Encek Firgasih bersama tamu undangannya "spontan" langsung ikut berjoget.

Menarik selalu menggambarkan karakter pembawaan Wabup H Mahyunadi, mampu memberikan contoh yang baik kepada setiap keluarga di Kutim. Untuk senantiasa romantis, setia, mampu menjalani dalam susah dan senang demi keharmonisan rumah tangga.(aji/rin)