Makineksis.com, BENGALON - Pasca accident "kecelakaan lalu lintas" yang merengut nyawa, mendiang almarhum, Ahmad Tiffani Lazuardian di ruas jalan poros Bengalon - Sangatta, menguggah perhatian anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutim, dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Syaiful Bakhri, SY., S.Pd
Menurutnya, dilokasi tempat terjadinya laka kawasan poros atau biasa dirinya menamai wilayah simpang Simpang batotak, tidak didapati aktivitas galian C
"Dilokasi laka itu, sama sekali kita tidak menemukan tanda - tanda galian C, akan tetapi badan jalan terbilang menanjak jika melintas dari arah Sangatta - Bengalon, sebaliknya apabila melewati dari arah Bengalon - Sangatta jalan menurun," terang Syaiful
Walau demikian, ia akan memonitor juga terkait aktivitas perijinan galian C.
"Karena perijinan galian C sudah kewenangan provinsi makanya kita kesulitan utk pengawasan dan kordinasi, akan tetapi inshallah tetap diupayakan," ucapnya.
Syaiful mengungkapkan dengan demikian kondisi jalan dimaksud, artinya perlintasan tersebut dapat dikatakan jalur (sarana umum) arus lalu lintas cepat.
"Akibatnya banyak kendaraan besar seperti truck, fuso, kontainer berakselerasi berkecepatan tinggi, tentunya dibutuhkan pengawalan ekstra dari petugas kepolisian seperti satlantas dalam mencegah terjadinya lakalantas, agar tidak terulang terus kejadian serupa" terang Syaiful saat mengkonfirmasi kepada media Makineksis.com
Dari pengamatan Syaiful, ruas jalan poros atau simpang batu seringkali terjadi kecelakaan, perlunya perhatian tindaklanjut banyak pihak terkait dalam mengantisipasinya.
Dalam sesi keterangan persnya, legislatif Syaiful, turut mengucapkan rasa belasungkawa atas berpulangnya korban lakalantas Almarhum Ahmad Tiffani Lazuardian.
"Innalillahi wainnalillahi rojiun. Semoga Allah SWT menempatkan di tempat terbaik dan orang di sekitar diberikan kekuatan untuk melewati musibah ini," tutup Syaiful.
Tulis Komentar