Kronologi Lengkap Kebakaran Hunian Pekerja Konstruksi IKN, 700 Orang Direlokasi

$rows[judul] Keterangan Gambar : Hunian Pekerja Konstruksi IKN Terbakar. (kompas.com)

NUSANTARA, Denai.id – Insiden kebakaran melanda Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) 1 Tower 14 di kawasan Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (1/10/2025). Api dengan cepat membesar dan melalap bangunan modular yang dihuni ratusan pekerja pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran ini menjadi pukulan serius bagi proyek strategis nasional yang digadang sebagai ibu kota baru Indonesia.

Kronologi Kebakaran

Kebakaran bermula sekitar pukul 17.00 WITA. Berdasarkan keterangan petugas Pos Damkar Maridan, sumber api diduga berasal dari lantai 4 Tower 14 HPK 1. Bangunan prefabrikasi yang digunakan untuk mempercepat pembangunan ternyata justru membuat api mudah menyebar.

Dalam hitungan menit, kobaran api merambat ke lantai 3 dan 2, melahap kamar-kamar pekerja yang saat itu kosong. Sebagian besar dari 700 penghuni masih bekerja di proyek utama pembangunan IKN.

Pukul 17.30 WITA, asap hitam sudah terlihat membumbung dari kejauhan. Warga sekitar merekam momen dramatis tersebut dan mengunggahnya ke media sosial. “Ngeri banget, api nyebar cepat kayak kilat,” tulis salah satu pengguna X.

Upaya Pemadaman

Tim Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan PPU mengerahkan personel dari lima posko terdekat. Sebanyak 7 mobil pemadam, 8 tangki suplai air, dan 15 kendaraan darurat dikerahkan ke lokasi.

Proses pemadaman berlangsung selama sekitar 1,5 jam. Pukul 19.00 WITA, api berhasil dipadamkan. “Api sudah dipadamkan dan langsung dilakukan pendinginan di bagian depan serta belakang gedung,” kata Plt Deputi Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga.

Relokasi 700 Pekerja

Juru Bicara Otorita IKN, Troy Pantouw, memastikan seluruh penghuni terdampak sudah didata. Sebanyak 700 pekerja dipindahkan ke hunian tower lain agar proyek pembangunan tetap berjalan.

“Kami didukung penuh oleh tim pemadam yang bergerak cepat sehingga api bisa dikendalikan. Proyek tetap on track,” tegas Troy.

Investigasi Penyebab

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Dugaan sementara muncul terkait korsleting listrik atau kelalaian kecil yang memicu api. Material modular HPK yang ringan dan mudah terbakar disebut menjadi salah satu faktor yang memperparah kebakaran.

Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, menegaskan bahwa investigasi tengah dilakukan. “Penyebab kebakaran masih ditangani pihak berwenang,” ujarnya singkat.

HPK 1 sendiri merupakan fasilitas vital yang menampung ribuan tenaga kerja konstruksi. Insiden ini memberi pelajaran penting soal desain hunian pekerja, khususnya terkait aspek keselamatan di kawasan pembangunan IKN. (sh)

ikn

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)