SAMBOJA, denai.id – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) H Rendi Solihin kembali menegaskan arah pembangunan daerah yang tidak hanya fokus pada infrastruktur, tapi juga menyiapkan generasi muda agar mau terjun ke dunia pertanian. Hal itu disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Samboja, Senin (1/9).

Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Rendi meninjau SMPN 5 dan SDN 038 Beringin Agung, kemudian melihat kondisi jalan Sariwangi di Kelurahan Senipah, serta jembatan dan jalan Sungai Seluang di Bukit Raya. Kegiatan ditutup dengan penyerahan bantuan berupa excavator mini untuk sektor pertanian, sarana prasarana rumah ibadah, hingga ambulance untuk Desa Beringin Agung dan Desa Karya Jaya.

Menurut Rendi, pemberian bantuan tersebut merupakan bagian dari program Kukar Idaman Terbaik, kelanjutan dari Kukar Idaman, yang bertujuan mewujudkan masyarakat sejahtera secara merata. “Kami ingin semua daerah merasakan hasil pembangunan ini. Bukan hanya di perkotaan, tapi sampai ke desa-desa,” ungkapnya seperti dikutip dari keterangan resmi Pemkab Kukar.

Khusus sektor pertanian, Rendi menekankan pentingnya modernisasi agar minat generasi muda tumbuh. Selama ini, pertanian kerap dianggap identik dengan kerja kotor di lumpur. “Kita ingin anak-anak muda tidak malu lagi jadi petani. Dengan peralatan modern, pertanian bisa lebih efisien dan menarik. Inilah yang kita sebut petani milenial,” jelasnya.

Ia menambahkan, Kukar sudah mulai diakui di tingkat nasional dengan penghargaan inovasi modernisasi pertanian untuk ketahanan pangan. Menurutnya, pencapaian itu harus dijadikan momentum agar pertanian di Kukar tidak hanya meningkatkan produksi, tetapi juga mencetak SDM baru yang siap mengelola lahan dengan cara lebih maju.

“Modernisasi pertanian bukan sekadar urusan pangan, tapi juga strategi untuk menciptakan lapangan kerja dan menjaga ketahanan nasional. Apalagi program ketahanan pangan menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto,” tegasnya.

Tak hanya pertanian, Pemkab Kukar juga terus memperkuat bidang pendidikan. Rendi mengungkapkan bahwa selain beasiswa, pemerintah tengah menyiapkan program bantuan seragam dan perlengkapan sekolah gratis untuk SD dan SMP. “Tujuannya jelas, agar tidak ada hambatan bagi anak-anak Kukar untuk sekolah. Pendidikan yang baik adalah pondasi bagi SDM unggul,” ujarnya.

Dengan sinergi antara pertanian modern dan pendidikan yang kuat, Rendi optimistis Kukar bisa mencetak generasi baru: remaja yang tak hanya siap bersaing, tapi juga bangga menjadi petani milenial. (adv/nad)