KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Tinta prestasi kembali ditorehkan mahasiswa Politeknik Negeri Balikpapan. Kali ini melalui ajang Sekolah Binaan United Tractors (Sobat) Competition garapan PT United Tractors Tbk (UT).
Ya mengikutsertakan dua perwakilan nya di ajang tersebut, keduanya sukses memberikan juara, Rabu (13/10/2021). Tim pertama menyabet juara 2 dengan inovasi special tool remove and install valve pada cylinder head type sectional engine komatsu. Kedua, menyabet juara harapan 1 melalui inovasi rancang bangun special tool sensor detection oil mix coolant.
Kampus vokasi asal Kota Minyak ini sukses mengalahkan 86 tim dari universitas dan politeknik se-Indonesia. Hebatnya lagi mengalahkan perwakilan Universitas Gadjah Mada yang hanya meraih juara 3.
Poltekba juga menyabet juara harapan 1 dalam kompetisi garapan UT.
Ketua Jurusan Teknik Mesin Poltekba Ali Abrar, S.Si., M.T mengaku bangga dengan prestasi yang didapat para mahasiswa. Terlebih mereka melakukan persiapan cukup lama. Sejak konsep dan pematangan dari April hingga Agustus 2021 lalu. Termasuk mentoring dari perwakilan UT hingga pekan kedua Oktober.
”Alhamdulillah ini buah kerja keras para mahasiswa. Mereka sukses mengharumkan nama Poltekba,” kata Ali Abrar yang juga menjadi dosen pembimbing untuk tim peringkat 2.
Dikatakan memilih tema yang sukses mempersembahkan juara 2, karena berangkat dari masalah yang terjadi ketika mahasiswa tidak dapat melakukan praktek overhaul engine saat On Job Training (OJT). Hal ini karena ketiadaan alat spesial tool remove install valve.
Selain itu pengalaman magang dosen di industri menyaksikan langsung proses remove install yang dilakukan, masih menggunakan alat valve spring pusher secara manual. ”Alhamdulillah tema tersebut bisa menghasilkan gelar juara,“ ujarnya.
Sementara peraih juara harapan 1, melalui Dosen Pembimbing Yudi Kurniawan, S.T., M.T menambahkan untuk juara harapan 1 tema yang diangkat dilandasi oleh upaya Program Studi Alat Berat Poltekba yang terus meningkatkan dan mengembangkan inovasi.
Prodi Alat Berat, kata dia ingin terlibat dan membantu dalam pemecahan permasalahan di dunia industri khususnya mitra industri Alat berat. Inovasi ini merupakan inovasi yang belum pernah ada sebelumnya. Inovasi ini berupa prototype pendeteksi tercampurnya oli dan air, dimana permasalahan tersebut sering sekali terjadi didalam engine, sehingga dapat merusak komponen engine. ”Dan alhamdulillah masih bisa meraih juara dengan konsep pematangan dilakukan selama empat bulan,” tambah Sekretaris Jurusan Teknik Mesin ini.
Sementara Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Poltekba, Chandra Irawan ST., MSi mengapresiasi dan bangga kepada prestasi yang didapat mahasiswa Poltekba. Ini menunjukan Poltekba mampu bersaing dengan universitas ataupun politeknik di Indonesia.
”Keberhasilan melalui inovasi, membuktikan mahasiswa Poltekba bisa sejajar dengan kampus ternama di Indonesia. Utamanya kompeten. Dua tim yang ikut serta berhasil masuk lima besar nasional,“ ujar Chandra Irawan.
Berkat keberhasilan ini, ia berharap tahun berikutnya mampu meningkatkan prestasi di lomba serupa. ”Termasuk di lomba lain seperti National Welding Competition (NWC) yang bertekad harus didapat,“ harapnya. (and)