Catatan Rizal Effendi
GUBERNUR Kaltim Dr Isran Noor punya menantu baru. Putri bungsunya Siti Annisa Isran menikah dengan pemuda pilihannya, Sayid Muhammad Fajar, BA Hons, Sabtu (25/2) kemarin. Prosesi akad nikah dan resepsi berlangsung di Samarinda Convention Hall (SCH). Ribuan undangan menghadiri walimatul urs yang dilaksanakan siang hingga sore hari.
Wajah Isran dan istrinya, Hj Norbaiti Isran tampak bahagia. Padahal Isran sangat padat kegiatannya pekan ini. Sepulang dari Meksiko, menyampaikan orasi ilmiah di Universitas Gunadarma Jakarta. Lalu menyambut kedatangan Presiden Jokowi yang melaksanakan tiga kegiatan di Balikpapan. Mulai acara Muktamar Pemuda Muhammadiyah, rakernas Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) sampai bermalam di lokasi IKN.
Tapi Isran tetap semangat. Undangan yang hadir sudah siap-siap kaget kalau Pak Isran berteriak sah sambil memukul meja ketika mempelai pria lancar mengucapkan ijab kabul. Ternyata tidak. Dia hanya tersenyum sambil mengucap barakallah, alhamdulillah.
Fajar dan Annisa Isran memperlihatkan cincin kawin mereka.
Bertindak sebagai saksi Wagub Hadi Mulyadi dan H Zam Zam. Sedang petugas pencatatan dari Kantor Kementerian Agama Samarinda adalah Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Samarinda Ulu Ustaz Lalu.
Annisa dan Fajar tampak sangat serasi. Selesai akad nikah, Fajar menyerahkan mas kawin berupa seperangkat alat salat dan emas seberat 23 gram. Lalu mereka menerima buku nikah dari Kepala KUA dan kemudian saling memasangkan cincin perkawinan dengan mesra.
Sang mempelai, Arnandi dan Seiva Redy bernyanyi bersama Ian Kasela Raja
Fajar adalah putra Sayid Awing Dharimansyah. Kabarnya keluarga ini tinggal di Kutai Timur. Sayid Awing dikenal sebagai pengusaha yang punya hotel di Sangatta dan Resort Biduk Permai serta Kanjungan Permai Berau.
Untuk menghibur undangan, Isran mengundang penyanyi terkenal Ivan Seventeen dan Chandra “Indonesian Idol.” Waktu Ivan menikah, saya diundang ke Jakarta. Dia akrab dengan saya dan pernah menemani saya waktu Pilkada dan acara Pemkot. Saya suka menyanyikan lagu Ivan: “Jaga Selalu Hatimu.” Sayang saya tak sempat bertemu karena terlambat datang. “Tadi saya cari-cari Bapak. Salam untuk Ibu,” katanya lewat WA.
Sedang Chandra sebelum terkenal, pernah menjadi pengamen jalanan di Balikpapan. Yang khas dari Chandra, rambutnya yang ikal dan suaranya yang mampu meniru musisi-musisi populer. Ada juga dua tarian daerah di antaranya tari jepen.
Dubes sekaligus Utusan Khusus (Special Envoy) Presiden Seychelles Nico Barito didampingi Ketua Tim Percepatan Pengembangan Maratua Dr Meiliana secara khusus menghadiri acara mantu Gubernur Isran. “Saya menyampaikan selamat dan ikut berbahagia,” katanya. Negara Seychelles bekerjasama dengan Pemprov Kaltim dalam rangka mengembangkan kawasan wisata Pulau Maratua, Kabupaten Berau.
Presiden Jokowi menunjuk Mendagri Muhammad Tito Karnavian untuk menghadiri acara tersebut. “Selamat semoga kedua mempelai Bahagia dan samawa,” kata Tito didampingi Wali Kota Samarinda Dr Andi Harun.
Kabarnya karena tak bisa datang ke Samarinda, Presiden Jokowi akan mengundang kedua mempelai ke Istana untuk mendapatkan ucapan selamat secara langsung. Hadir juga beberapa gubernur di antaranya Gubernur Jambi Dr Al Haris dan Gubernur Riau Drs H Syamsuar, M.Si. Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Gerardus Budisatrio Djiwandono dan Wakil Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian serta para pejabat daerah.
REDY DAN ROY
Di Balikpapan juga berlangsung acara pernikahan besar. Dua pengusaha sukses di kota ini, H Redy Asmara dan Yapto Roy Nirwan juga melaksanakan pernikahan putrinya. Sama-sama menggelar perhelatan resepsinya di Balikpapan Sport and Convention Center (DOME). Cuma beda waktu. Acara mantu H Redy lebih dulu.
Putri H Redy, Seiva Agenia Asmara menikah dengan Arnandi Ihza Mulyadi, putra pasangan Ir Bambang Mulyadi dan Dra Widyarini Roswinarsi. Sedang putri Roy, Arvicha Azizah Hendita Nirwan disunting seorang perwira TNI AD dari korps penerbang, Letda CPN Rinaldy Krisnawan. Pemuda berdarah Sumatera ini adalah putra Herry Nofaisal dan Hj Eva Nila Juwita.
H Redy mendapat kue ultah dari istri, anak, dan menantunya.
H Redy adalah pengusaha tambang yang juga ketua Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Balikpapan. Karena itu suasana pernikahan dan resepsi kental dengan adat Banjar. Mulai pakaian, dekorasi sampai musiknya. Saya sempat melahap soto Banjar dan ikut menyanyi musik panting dari Yatim.
Yang jadi kejutan, H Redy mengundang Ian Kasela dari grup musik Raja. Ini memang kelompok band terkenal dari Banjar. Tidak saja pengantin yang nyanyi bareng, juga H Redy. Seumur-umur baru sekali ini saya melihat “raja Banjar” Balikpapan ini menyanyi. Ternyata harat jua suara sidin.
Kebetulan juga H Redy lagi berulang tahun ke-64. Di sela acara pernikahan, istrinya Hj Nurillah Wardah bersama anak dan menantunya tiba-tiba membawa kue ultah. Ayah 4 anak dan kai 4 cucu ini kaget didaulat meniup lilin ultah. Lalu Kiai Jaro dari Tanjung membacakan doa keselamatan.
Sang kolektor ratusan mobil dan sepeda motor antik ini, lahir di Desa Handil Baru, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara pada 17 Februari 1959. Orang tuanya Banjar Kalua. Samboja itu juga kampung halaman saya. Waktu kecil saya tinggal di sana, dikelilingi ladang minyak peninggalan Belanda.
Bertindak sebagai saksi nikah Seiva dan Arnandi adalah mantan gubernur Kaltara Dr Irianto Lambrie, yang juga ketua KBB Kaltim. Saksi dari mempelai pria adalah Wakapolda Jambi Brigjen Yudawan Roswinarso. H Redy sendiri yang melaksanakan prosesi pernikahan didampingi Kepala KUA Balikpapan Selatan Ustaz Sanjoyo.
Arvicha Roy Nirwan diapit kakak-kakaknya, Ryan dan Glenn.
Sama dengan Roy Nirwan, H Redy juga penggemar olahraga otomotif. Mereka juga sempat menjadi ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kaltim. Roy lebih banyak turun di reli mobil, sedang H Redy jago di motocross. Dua-duanya banyak mengoleksi piala, tanda mereka pernah juara dan hebat prestasinya.
Pernikahan putri bungsu Roy, Arvicha dan Krisna berlangsung di kediaman Roy yang asri di tepi pantai Manggar, Jl Mulawarman, Sabtu (25/2) pagi. Yang menikahkan Roy sendiri dipandu Kepala KUA Balikpapan Timur Ustaz Mahyudin. Sedang bertindak sebagai saksi adalah Mayjen Purn Ari Susanto dan Letkol CPM Purn Gatot Nugroho.
Acara pernikahan dan resepsi mereka masih bernuansa adat Banjar. Maklum sang ibu, Hj Ida Royani juga berdarah Banjar dan dikenal sebagai salah satu perancang busana senior dari Balikpapan. Ada acara pengajian, mandi-mandi dan malam bainai atau malam bepacar.
Roy Nirwan langsung menikahkan putrinya Arvicha dengan Fajar.
Dalam adat Minangkabau, malam bainai itu adalah malam terakhir bagi calon pengantin wanita untuk menikmati kebebasannya sebagai wanita lajang. Ditandai dengan melekatkan tumbukan halus daun pacar atau daun inai ke kuku jari. Hari ini, Minggu (26/2) berlangsung resepsi pernikahan putri Roy di Dome.
Resepsi juga diwarnai sajian tarian daerah dari sanggar Yatim serta beberapa artis ibu kota di antaranya diva Indonesia, Rossa yang di Malaysia dipanggil Dato’ Sri Rossa.
Roy bersama dua putra yang sudah menikah, Ryan Anggera Nirwan dan Glenn Aringga Nirwan dikenal sebagai pengusaha beton yang sukses dengan bendera PT Balikpapan Ready Mix (BRM). Produksinya yang andal ikut dipancang di proyek perluasan kilang minyak Pertamina Balikpapan (RDMP) dan pembangunan IKN.
Belakangan Roy juga suka berburu sampai ke negeri Afrika. Dia juga didaulat menjadi ketua Perbakin Kaltim. Terkadang saya dikirimi hasil buruannya terutama daging payau. Saya langsung pesta barbeku dengan cucu saya Defa dan Dafin. Kata Defa, kapan Om Roy berburu lagi. Karena sudah lama tak ada kiriman dagingnya.(*)
*) Rizal Effendi
- Wartawan senior Kalimantan Timur.
- Wali Kota Balikpapan dua periode (2011-2021)