Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud di aula kantor Pemkot, pada Senin (31/01/2022) sore, melantik sekaligus mengambil sumpah janji kepada satu pejabat administrator dan dua pejabat fungsional, serta pegawai dengan perjanjian kerja (P3K) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan.
“Saya mengucapkan selamat atas dilantiknya saudara-saudara baik sebagai pejabat administrator dan pejabat fungsional serta pegawai pemerintah P3K, semoga dapat mengemban tugas dan amanah dengan baik tentunya penuh rasa tanggungjawab,” kata Wali Kota Rahmad Mas'ud saat memberikan sambutan seusai pelantikan.
Rahmad berharap pada tahun ini, para pejabat dan pegawai yang baru saja dilantik mampu mengakselerasikan kinerja dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi daerah dalam mempersiapkan Kota Balikpapan menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN).
“Karena Balikpapan menjadi salah satu daerah dalam ekosistem IKN yang memiliki kelengkapan insfrastruktur dan akomodasi yang memadai, sehingga perannya sangat diandalkan dalam masa transisi pemindahan Ibu Kota Negara yang baru,” tambahnya.
Seiring perpindahan IKN, lanjut dia, Balikpapan akan semakin disibukkan dengan berbagai kegiatan, menurutnya, hal tersebut juga akan meningkatkan pula jumlah penduduk.
“Oleh karena itu dibutuhkan SDM aparatur yang mampu bekerja dengan sigap, beradaptasi dengan perubahan yang cepat dalam rangka mewujudkan pelayanan yang prima yang dibutuhkan masyarakat,” ungkap politisi Golkar ini.
Rahmad pun menilai, kualitas SDM aparatur mumpuni akan menjadi indikator daya saing daerah yang tinggi, dengan demikian dituntut bekerja progresif bukan hanya bekerja secara rutinitas atau menggugurkan kewajiban, namun pekerjaannya harus menghasilkan manfaat.
"Saya berpesan khususnya para P3K, bahwa saudara-saudara merupakan bagian dari pemerintah kota balikpapan, artinya kalian akan mengemban tugas serta tantangan untuk mempersiapkan balikpapan sebagai penyanggah ibu kota nusantara, serta agenda pembangunan lainnya seperti pelayanan publik, pembangunan, pendidikan dan kesehatan," tutupnya. (lex)