KALTIMKITA.COM, SANGATTA – Pada sesi wawancara pertama di media KutimNews.Com owner Bakso Podomoro, Handoko dikawasan jalan Margo Santoso Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur sempat mengungkapkan kepada wartawan atas keinginan kuatnya untuk disuntik vaksin.
Yang mana awalnya Handoko sedikit kebingungan bagaimana prosedur untuk dapat divaksin? “Apakah menunggu undangan atau ada persyaratan administrasi lainnya, habis pemerintah kurang maksimal dalam menyosialisasikan,” tanya pale bakso kepada pewarta dengan harapan suaranya didengar pihak Pemkab Kutim melalui Dinas Kesehatan.
Untuk mengetahui kelanjutannya apakah Handoko telah di vaksin atau belum? Saat juru tinta bertandang ke tempat mangkal lapak basonya sekaligus kediaman pribadinya dirinya langsung memberitahukan, tak lama saat informasinya terkait dimuat pada pemberitaan media online, rupanya mendapatkan tanggapan cepat dari Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko, SH., S.I.K., M.Si.
“Alhamdulillah mas berkat pemberitaan sampean warung bakso saya langsung didatangi malah dari jajaran Polres Kutim langsung memberikan undangan via pesan singkat ponsel,”terang Handoko.
Atas layanan jemput bola Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko beserta jajaran dirinya mengucapkan rasa terima kasihnya termasuk kepada awak media.
Pada kesempatan ini, Handoko membantu jajaran Polres melalui imbauan positifnya di harapkan para pedagang pelapak jangan takut untuk di vaksin. “Karena kita sebagai pedagang terkontak erat dengan pembeli tentunya besar kemungkinan rawan akan terpapar covid – 19. (aji/rin)
.jpg)
