SANGASANGA, denai.id – Kehadiran Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin di Kecamatan Sangasanga, Sabtu (6/9), bukan sekadar meninjau proyek jalan. Orang nomor dua di Kukar itu sekaligus menyerahkan berbagai bantuan untuk memperkuat perekonomian lokal, mulai dari sarana UMKM, mesin kapal bagi kelompok nelayan, hingga fasilitas ibadah untuk Langgar Ar-Rahman di Kelurahan Sangasanga Muara.
Bagi Rendi, sinergi antara pembangunan infrastruktur dan
pemberdayaan masyarakat menjadi kunci agar manfaat pembangunan bisa langsung
dirasakan. “Bantuan ini harus dipakai dengan baik. Jangan sampai dijual. Harus
dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” pesannya kepada para
penerima.
Menurutnya, program Kukar Idaman yang kini dilanjutkan
menjadi Kukar Idaman Terbaik memang dirancang untuk menjangkau kelompok paling
dekat dengan denyut ekonomi masyarakat: UMKM, nelayan, hingga pelaku usaha
kecil lain. Melalui dukungan peralatan dan sarana prasarana, mereka diharapkan
bisa lebih produktif dan mandiri.
Selain sektor ekonomi, Pemkab Kukar juga menggenjot
pembangunan infrastruktur dasar. Rendi menyebut, hasil tinjauannya di tiga
kelurahan—Jawa, Sari Jaya, dan Sangasanga Dalam—menunjukkan progres yang
signifikan. Sekitar 80 persen jalan lingkungan di kawasan tersebut telah
selesai diaspal.
“Kurang lebih 13 kilometer yang dikerjakan. Ini pengaspalan
terbesar untuk jalan lingkungan di Sangasanga, dan hasilnya cukup baik,”
ujarnya seperti dikutip dari keterangan resmi Pemkab Kukar.
Perbaikan jalan itu langsung dirasakan warga. Selain
memudahkan akses transportasi, keberadaan jalan yang mulus juga membuka peluang
ekonomi baru. Aktivitas distribusi barang UMKM lebih lancar, nelayan lebih
mudah menjangkau pasar, dan mobilitas warga semakin efisien.
Rendi menegaskan, arah pembangunan Kukar tidak hanya
berhenti pada fisik semata. Pembangunan, katanya, harus berpihak pada rakyat
kecil yang menjadi penopang ekonomi daerah. “Kami bersama Bupati selalu turun
langsung, karena ingin memastikan manfaat pembangunan benar-benar sampai ke
masyarakat,” tegasnya.
Dengan kombinasi program ekonomi kerakyatan dan
infrastruktur yang terus diperbaiki, Pemkab Kukar optimistis Kecamatan
Sangasanga bisa berkembang lebih cepat. Dukungan kepada UMKM dan nelayan
diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi lokal, sementara jalan lingkungan
yang mulus menjadi jalur percepatan kesejahteraan. (adv/nad)
Tulis Komentar