Kaltimkita.com, Kutai Kartanegara – Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) II Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2022 resmi bergulir. Kemeriahan pembukaan dilaksanakan tuan rumah Kukar di halaman Parkir Kompleks Stadion Rondong Demang Panji, Tenggarong, Rabu (23/11/) malam.
Untuk diketahui, 10 Cabor yang dipertandingkan pada Porprov II Korpri Kaltim tahun 2022 meliputi, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Bola Voli, Gate Nall, Atletik Lari 10 K, Catur, Senam, dan Futsal.
Kemudian Cabor eksebisi, Biliar, Basket, Sepak Bola dan Tenis Meja untuk pejabat eselon.
Porprov II yang diselenggarakan di Kukar ini merupakan persiapan bagi Kaltim untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri yang akan diselenggarakan di Jawa Tengah tahun 2023 mendatang.
Porprov II Korpri yang diikuti khusus pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) daerah dan ASN pusat (vertikal) dari 10 kabupaten kota di wilayah Kaltim tersebut resmi dibuka oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim Sri Wahyuni, yang ditandai peragaan enam Cabang Olahraga (Cabor) dari 10 Cabor yang dipertandingkan.
Keenam Cabor yang diperagakan tersebut, yakni Golf, Voli, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Tenis, dan Futsal.
Mewakili Bupati Kukar Edi Damansyah, Asisten III Bidang Administrasi dan Umum H Totok Heru Subroto menyampaikan hal ini merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi Kukar yang dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan.
“Saya yakin delegasi yang mewakili merupakan orang-orang pilihan yang telah membuktikan kemampuannya,” ujarnya.
Sementara, Sri Wahyuni mengingatkan bahwa Porprov II yang digelar oleh Bapor Korpri Kaltim bukan hanya sebagai ajang mencari prestasi, tetapi, sebagai ajang silaturahmi, bahkan kolaborasi.
“Jadi, event ini bukan hanya mencari sebuah prestasi, tetapi silaturahmi dan terpenting lagi kolaborasi. Dari, kolaborasi itu diharapkan mampu menumbuhkan semangat bekerja melayani masyarakat,” pesannya.
Bagi Sri Wahyuni, kolaborasi ini penting, agar semangat bekerja melayani masyarakat juga diimplementasikan ke event olahraga. Sehingga, terjadi kekompakan dan mampu meraih kesuksesan. Selain itu, Sri berpesan agar peserta menjunjung tinggi sportivitas.
“Tunjukkan bahwa sebagai ASN mampu berkerjasama dan berprestasi. Siapa tahu, kelak, salah satu ASN berbakat mampu menjadi atlet berprestasi daerah,” pungkasnya. (Ian)
.jpg)
