Tulis & Tekan Enter
images

Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Sumber Karya di Kabupaten Paser saat menggelar agenda RAT ke XXVIII di Hotel Bumi Paser.

Aset dan Tenaga Kerja Terus Bertambah Tiap Tahun, Koperasi TKBM Sumber Karya Paser Gelar RAT ke -28

KaltimKita.com, TANA PASER - Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Sumber Karya di Kabupaten Paser menggelar agenda rutin rapat anggota tahunan (RAT) ke XXVIII atau 28 tahun buku 2020 di Hotel Bumi Paser. Dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan, kegiatan ini dihadiri stakeholder TKBM, mulai dari Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP), Disperindagkop UKM, Disnakertrans, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan para pekerja TKBM yang selama ini mendongkrak ekonomi di daerah melalui jasa bongkar muat.

Ketua Koperasi TKBM Sumber Karya Paser Muhammad Nasir menyampaikan tema RAT kali ini ialah di tengah pandemi Covid-19 menghadirkan keniscayaan terhadap transformasi koperasi ke arah ekonomi digital. Peran TKBM dalam membantu perekonomian di Paser, tidak hanya merekrut tenaga kerja lokal yang kini jumlahnya sudah 621 orang termasuk pengurus.

Diversifikasi usaha juga terus berkembang, pada 2020 Koperasi Sumber Karya sudah membangun ruko 2 pintu. Ada juga membangun mess di Senaken untuk anggota yang berdomisili di luar Tanah Grogot.

"Anggota koperasi juga 100 persen semua sudah punya motor. Pembelian DP ditanggung koperasi," kata Nasir, Senin (12/4).

Bahkan di masa pandemi, pada 2020 KoperasiSumber Karya menambah 5 orang tenaga kerja baru. Semua juga sudah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan. "Rencananya 2021 semua akan tercover BPJS Kesehatan," lanjut Nasir.

Koperasi Sumber Karya terus menunjukkan professional kerjanya. Dengan bukti telah jadi penunjang perekonomian di transportasi laut kurang lebih sejak 30 tahun lalu.

Kepala Disperindagkop UKM Paser Chandra Irwanadi mengatakan pondasi perekonomian di negara kita bermula dari kegiatan koperasi. Usia ke-28 ini berarti sudah sangat mapan bagi Koperasi Sumber Karya. Kata kuncinya ialah selalu professional.

"Sekarang kita dituntut untuk mengetahui informasi teknologi informasi komunikasi," kata Chandra.

Tantangan kita menghadapi perusahaan perusahaan PT yang besar. Tapi Koperasi Sumber Karya masih bertahan dan asetnya pun bertambah. (mh/and)


TAG

Tinggalkan Komentar