Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Pasca wafatnya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Riri Saswita Diano (6/3/2020), otomatis kursi di Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun mengalami kekosongan.
Namun demikian, seiring berjalannya waktu kekosongan tersebut segera terisi. Nah, melalui proses Pergantian Antar Waktu (PAW) menurut Sekretaris DPC PDIP Balikpapan, Budiono, saat ini sudah menemukan titik terang. Katanya, setelah melalui tahapan sesuai aturan partai, berdasarkan akta kematian, DPC PDIP Balikpapan sudah bersurat ke DPD PDIP Kaltim dan selanjutnya ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
“Melalui prosedur dan tahapan tersebut keluarlah SK PAW dari DPP. Untuk selanjutnya har ini sudah kami serahkan ke DPRD Balikpapan untuk diproses,” kata Budiono kepada Kaltimkita.com, Senin (12/4/2021).
Budiono yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Balikpapan ini menerangkan, proses PAW tersebut belum sampai di situ. Setelah diproses DPRD selanjutnya bersurat ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan yang selanjutnya KPU akan bersurat kepada walikota. “Setelah itu walikota akan bersurat kepada gubernur untuk kemudian dilakukan pelantikan,” tutur Budiono.
Suwanto, ST
Disinggung mengenai kepastian nama sesuai dengan SK PAW oleh DPP untuk mengisi kursi di DPRD, pria yang terpilih di daerah pemilihan (dapil) Balikpapan Barat ini menegas jika nama pengganti almarhum Riri Saswita Diani di dapil Balikpapan Tengah adalah dia yang berada di bawahnya sesuai hasil pleno KPU. “Nama yang akan menggantikan almarhum (Riri) sesuai urutan yang ada di bawahnya, dan sesuai data hasil pleno KPU adalah Suwanto,” terang pria kalem ini.
Soal kapan dilantiknya, lanjut dia, pada prinsipnya partai dalam hal ini DPC PDIP Balikpapan ingin secepatnya. “Karena kekosongan kursi adalah kerugian buat partai,” ucapnya. “Yang jelas kalau kami inginnya sebelum pelantikan walikota baru,” imbuh Budiono. (bie)
.jpg)
