Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Pertamina Balikpapan, saat ini tengah berproses melakukan finishing.
Sebagai perusahaan kilang minyak berkapasitas terbesar di Indonesia yang berdiri di jantung kota, tentunya Balikpapan pun kini memiliki kawasan industri yang bergairah dan sangat strategis untuk dengan mudah merayu para investor berdatangan.
Ya, melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Balikpapan, peluang-peluang itu sejatinya dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan guna menarik minat investor.
"Kami akan terus melakukan promosi tentang bagaimana cara berinvestasi di Balikpapan," ungkap Kepala DPMPTSP Balikpapan, Hasbullah Helmi, Rabu (22/1/2025).
Menurutnya, dengan memiliki kawasan industri yang strategis, maka pihaknya pun menjual potensi. Dari peluang itu, DPMPTSP pun berupaya menggaet para investor untuk segera datang ke Balikpapan.
"Dan tentunya, kami juga menjaminkan keamanan kepada para investor saat berinvestasi di sini," tegasnya.
Di samping itu, Mengingat Balikpapan merupakan Kota Mice, maka kegiatan lainnya yakni dengan menghadirkan even-even yang menarik, agar dilirik para pelaku usaha.
"Ya begitulah yang kami lakukan," akunya.
Helmi menambahkan, untuk perizinan investasi yang saat ini sedang berproses di DPMPTSP Balikpapan, hampir 70 persennya merupakan sektor properti, serta kegiatan workshop bengkel dan sebagainya.
Pun begitu, sudah terdapat ekspos yang dilakukan Perumda Tirta Manununtung Balikpapan (PTMB) untuk menarik investor-investor yang berminat.
"Nah, nanti investor itu mengajukan proposalnya ke PDAM/PTMB dan tim investasi kami di Balikpapan, untuk nanti dinilai. Jadi masih berproses," tuntasnya. (lex)