Kaltimkita.com - TANA PASER - Rapat koordinasi (rakor) Badan Permusyawaratan Daerah (BPD) se-Kecamatan Long Ikis dihadiri Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi pada 15 Maret 2023 di Desa Krayan Bahagia. Dalam rakor tersebut, Wahyudi mendengarkan aspirasi langsung dari anggota BPD.
Diantaranya usulan kenaikan tunjangan kinerja wakil rakyat desa itu. Ketua DPK ABPEDSI Long Ikis Sakirman menyampaikan permohonan kenaikan tunjangan BPD ke DPRD dan Pemkab Paser.
Saat ini untuk tunjangan ketua BPD hanya kisaran Rp 2,3 juta, wakil BPD Rp 1,9 juta, sekretaris BPD Rp 1,5 juta dan anggota Rp 1,2 juta. "Kami mohon pak ketua, permohonan yang sudah disampaikan rekan-rekan dapat di kawal pak ketua. Tugas dan tanggungjawab kami saat ini cukup berat dalam mendukung pemerintahan desa," kata Sakirman, Rabu (15/3).
Ketua DPRD Hendra Wahyudi menyampaikan usulan tersebut sudah menjadi perhatian DPRD dan termasuk Pemkab Paser. Untuk merealisasinya ada regulasi dan aturan-aturan yang harus dilalui, dan termasuk perlunya kajian pihak tertentu.
Pertimbangan lainnya juga harus tetap melihat kemampuan keuangan daerah. "Harus melalui proses sesuai aturan yang ada. Namun pastinya DPRD dan Pemkab mendukung harapan besar jajaran BPD," kata Politikus PKB itu.
Wahyudi juga menyinggung terkait penerima bantuan BLT adalah data lama dan jadi keluhan bersama sampai jadi temuan BPK. Wahyudi menegaskan laporan ini akan diteruskan ke Pemkab Paser, dan sudah menjadi agenda pembahasan DPRD dengan dinas teknis sehingga tahun akan datang harapannya tidak terjadi lagi.
Rakor lembaga perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa yang juga dirangkai silaturahmi, juga dihadiri anggota DPRD Provinsi Kaltim Yenni Eviliana.
Selain itu turut hadir Camat Long Ikis Arnain, Kapolsek Long Ikis, Kades Kerayan Bahagia Iwan Himawan, Ketua DPK APDESI Kabupaten Paser Jowap Sirumapia, Ketua DPK APDESI Long Ikis Sakirman, Ketua BPD Kerayan Bahagian Hasim dan hadir 139 unsur BPD dari 25 desa se-Kecamatan Long Ikis. (Adv)