KaltimKita.com, Samarinda - Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Kalimantan Timur yang diwakili oleh Kepala Bidang Survei dan Pemetaan Didik Prasetyo Widiyanto beserta jajaran mengikuti _kick-off_ dan pembukaan _Integrated Land Administration and Spatial Planning Project_ (ILASPP) _Implementation Support Mission_ yang diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal Kementerian ATR/BPN secara daring melalui video konferensi, Senin (06/10/2025).
Hendy Pranabowo, Sekretaris Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang sekaligus Direktur Project Management Unit ILASPP, mengungkapkan bahwa pertemuan kali ini dimaksudkan untuk meninjau kemajuan proyek, membahas rencana implementasi peta dasar skala besar, membahas perlindungan lingkungan dan sosial terkait implementasi proyek, pembentukan _Project Management Unit_ (PMU) dan _Project Implementation Unit_ (PIU), serta untuk menyepakati pengaturan kelembagaan _Project Steering Committee_ (PSC).
Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang (Dirjen SPPR) Virgo Eresta Jaya dalam paparannya mengatakan rangkaian _Kick-off_ ILASPP yang berlangsung pada tanggal 6-14 Oktober 2025 ini, ia harapkan dapat menghasilkan berbagai langkah strategis untuk pelaksanaan proyek ke depannya. “ _Kick-off_ ini menjadi momentum untuk menggali berbagai gagasan melalui diskusi intensif, guna merancang strategi yang solid sebagai pijakan pelaksanaan proyek di masa mendatang,” ucapnya.
Proyek ILASP terbagi menjadi lima komponen utama, yaitu meliputi perencanaan tata ruang yang responsif terhadap perubahan iklim; penguatan hak atas pertanahan dan pengelolaan lanskap; sistem informasi pertanahan dan penilaian; peta dasar skala besar untuk aksi iklim; serta manajemen proyek dan pengembangan kapasitas. (and)