KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Cabang olahraga Pickleball terus melebarkan sayapnya. Terbilang baru, tentu sosialisasi dilakukan. Tujuannya, agar olahraga perpaduan tenis meja, bulu tangkis dan tenis ini bisa lebih dikenal.
Nah sekolah merupakan sasaran utamanya. Hal ini diungkapkan Sekretaris Umum Pengprov Pickleball Kaltim Pargiyanto. Menurutnya mengarah ke sekolah membuat olahraga ini bisa lebih familiar. Tak hanya untuk menambah atlet-atlet berbakat. Tentunya menjadikan pickleball sebagai ekstrakurikuler sekolah.
”Ini juga sudah disampaikan oleh Pak Muhaimin selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan. Beliau sangat berharap olahraga ini bisa ada di sekolah-sekolah,” kata Pargiyanto, Sabtu (12/12) kepada KaltimKita.com.
Ya dalam pekan ini, dua sekolah telah dilakukan sosialisasi yakni SMPN 8 dan SMPN 18. Keduanya langsung membuat lapangan pertandingan sebagai komitmen ingin memajukan olahraga ini. “Ke depan SDN 004 Balsel juga akan dikunjungi. Berharap, semua sekolah bisa mengenal pickleball,” jelasnya.
Jika semua sekolah telah dikunjungi, proa yang juga menjabat sebagai Sekretaris di Pengcab Pickleball Balikpapan ini tidak menampik akan membuatkan kejuaraan antar sekolah. Seperti keinginan Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan. ”Kan kejuaraan hanya diberikan kepada guru-gurunya. Ke depan juga akan diberikan wadah buat para murid. Semoga pandemi Covid-19 cepat berlalu, dengan begitu kejuaraan bisa terus dilaksanakan,” pungkasnya. (tim)
.jpg)
