KaltimKita.com,TANA PASER -Anggota komisi II DPRD Paser Lamaludin menyampaikan keluhan masyarakat kepada pemerintah daerah, yaitu tentang sistem zonasi masuk sekolah pelajar. Menurutnya sistem ini banyak dikeluhkan orangtua khususnya yang tinggal di desa.
Banyak yang menganggap kesempatan anaknya sekolah di kota atau sekolah unggulan terhalang karena kebijakan ini. Belum lagi proses pendaftarannya yang ribet harus sistem online.
"Penerimaan murid baru sistem ini masih banyak masalah, banyak buat bingung orangtua dan pelajar," kata Lamaludin, Minggu (25/6).
Politikus Partai Demokrat itu juga meminta agar pemerintah jika ingin membuat sekolah baru, diliat dulu studi kelayakan lokasinya. Jangan sampai terjadi seperti di Kecamatan Long Kali.
"Saya kecewa dengan pendidikan kita. Contoh juga SMK 4, lokasinya rawan kecelakaan karena dekat jalan," katanya.
Lamaludin juga mengusulkan agar di di daerah pesisir seperti Desa Muara Pasir, perlu di SMK baru jurusan kelautan dan perikanan. Banyak potensi siswa yang akan masuk jurusan ini jika dibuka. (Adv)
.jpg)
