Tulis & Tekan Enter
images

Mahasiswa Uniba Dorong Evaluasi Kebijakan Truk Berat, Jadi Motor Perubahan di Balikpapan

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Balikpapan (Uniba) menunjukkan peran aktifnya sebagai agen perubahan dengan menggelar audiensi bersama Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, Rabu (4/6/2025), di VIP Room Balai Kota.

Dalam pertemuan tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Uniba menyuarakan kegelisahan masyarakat terkait pelanggaran jam operasional kendaraan berat yang kerap membahayakan keselamatan publik, terutama di kawasan padat lalu lintas seperti Simpang Muara Rapak.

“Kami melihat urgensi dari penyesuaian aturan. Terlalu banyak kejadian kecelakaan yang bisa dihindari kalau ada pengawasan dan regulasi yang tegas,” ujar Jusliadin, perwakilan mahasiswa.

Langkah mahasiswa ini diapresiasi oleh Wawali yang menyatakan bahwa masukan tersebut menjadi bagian penting dalam evaluasi Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 60 Tahun 2016 yang dinilai belum efektif. Ia mengakui perlunya koordinasi lintas instansi untuk melakukan revisi kebijakan secara menyeluruh.

“Kami tidak bisa bertindak sepihak. Proses revisi butuh waktu dan melibatkan berbagai pihak termasuk DPRD. Tapi kami mengapresiasi langkah mahasiswa yang peduli dan aktif menyuarakan keselamatan warganya,” kata Bagus.

Para mahasiswa juga menekankan pentingnya pemberian sanksi yang jelas dan pengawasan ketat terhadap pelanggaran.

Menurut mereka, penguatan regulasi akan menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan kota yang lebih aman dan tertib.

“Inisiatif ini mencerminkan bagaimana peran mahasiswa tidak hanya terbatas di ruang akademik, tetapi juga dalam mendorong pemerintah untuk lebih responsif terhadap kondisi sosial dan keselamatan publik,” lanjutnya.

Pertemuan ini menghasilkan kesepahaman untuk meninjau ulang regulasi agar lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan infrastruktur kota saat ini. (rie)



Tinggalkan Komentar