Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Usai pelaksanaan Pilkada 2024, pasangan Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo resmi terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan untuk periode 2025-2030.
Kemenangan mereka kini menjadi momentum bagi masyarakat untuk menuntut janji-janji pembangunan yang telah dijanjikan selama masa kampanye.
Anggota DPRD Kota Balikpapan, Muhammad Najib menegaskan, bahwa para pemimpin terpilih harus bertanggung jawab atas komitmen yang mereka buat selama kampanye, yang tercantum dalam visi dan misi mereka.
Najib menyoroti pentingnya keberlanjutan pembangunan, khususnya dalam infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan, yang menjadi isu utama yang sering disuarakan oleh pasangan Rahmad-Bagus.
“Penting bagi pemimpin yang baru untuk tidak hanya fokus pada pencapaian politik sesaat, tetapi juga untuk memastikan bahwa janji-janji kepada masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan, benar-benar direalisasikan,” ujar Najib saat dihubungi awak media, Jumat (21/2/2025).
Lebih lanjut, Najib mengingatkan bahwa berbagai proyek pembangunan penting masih tertunda, seperti perbaikan jalan, drainase, dan penyediaan fasilitas air bersih.
Ia juga menekankan, sebagai kota penyangga Ibu Kota Negara (IKN), Balikpapan memiliki potensi besar untuk berkembang lebih pesat, namun tantangan besar juga harus dihadapi agar bisa setara dengan kota-kota besar lainnya.
“Balikpapan tidak hanya harus menjaga penghargaan seperti Adipura yang sudah diraih, tetapi juga harus berinovasi agar berbagai masalah yang ada bisa segera diatasi,” tambahnya.
Dengan harapan tinggi dari masyarakat, kini tugas pemimpin terpilih adalah mewujudkan perubahan nyata dan membangun kota Balikpapan yang lebih baik untuk lima tahun mendatang. (rie)