KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Politeknik Negeri Balikpapan menggelar workshop kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan peningkatan program studi Teknik Sipil. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Grand Jatra selama dua hari sejak kemarin hingga Sabtu (16/10/2021) hari ini.
Ya pada hari pertama diawali dengan paparan kebutuhan kompetensi lulusan dan kegiatan magang bersertifikasi oleh PT Balikpapan Ready Mix Pile oleh Iganasius Suyato selaku Manager HRD GA.
Pemateri juga disampaikan oleh Kepala Program Studi D3 Teknik Sipil Dr. Emil Azmanajaya, S.T.,M.T. Dalam pemaparan nya menyampaikan prosedur dan persyaratan dalam pengusulan upgrade prodi D3 Teknik Sipil menjadi D4 Teknologi Rekayasa Infrastruktur Tambang dan Migas.
”Dengan meningkatkan status Teknik Sipil, diharapkan lulusan ini dapat mengisi kebutuhan industri tambang dan migas dari sisi pengembangan infrastruktur ketekniksipilan yang sangat berkembang di Kaltim,” kata Dr. Emil Azmanajaya, S.T.,M.T.
Pada hari kedua, kegiatan dilakukan dengan penyerahan plakat secara simbolis kepada Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) yang telah berkontribusi dalam kegiatan.
Perusahaan yang menerima yakni PT. Sika indonesia, PT. Asaba, PT. Quancons, dan Ikatan Arsitek Indonesia. ”Ini merupakan mitra dari Teknik Sipil sebagai bentuk dukungan selama ini,“ tambahnya.
Pada hari kedua ini Kepala Prodi Teknik Sipil ini juga menyampaikan materi draft kurikulun MBKM Prodi D3 Teknik Sipil. Dimana dalam hal ini, ini ingin menyelaraskan dengan kebutuhan DUDI. (and)
.jpg)
.jpg)
