Tulis & Tekan Enter
images

PENGABDIAN MASYARAKAT : Narasumber menyampaikan materi terkait hidroponik di depan di depan anak-anak panti dan masyarakat sekitar

Poltekba Sukses Mendukung Panti Asuhan Firdaus dalam Menerapkan Pertanian Berkelanjutan

KaltimKita.com, BALIKPAPAN -   Panti Asuhan Al Firdaus, yang telah berdiri sejak tahun 2017 di bawah naungan Yayasan Anak Al-Kabir Indonesia, telah menerima bantuan dari tim dosen Politeknik Negeri Balikpapan dalam upaya meningkatkan pemanfaatan lahan dan pengelolaan limbah organik. Sebagai informasi, Panti Asuhan Al Firdaus terletak di Jalan Soekarno Hatta Kilometer 9, Gang Mangga, Balikpapan Utara. Dengan diisi 25 anak yatim dan piatu.

Panti Asuhan Al Firdaus menghadapi tantangan pemanfaatan lahan yang belum optimal, terutama dalam konteks pertanian berkelanjutan. Dalam sebuah survei awal, tim dosen Politeknik Negeri Balikpapan mendapati bahwa panti asuhan berencana untuk memanfaatkan lahan yang tersedia dengan bercocok tanam hidroponik. Mengingat lahan basah yang terbatas, hidroponik, yaitu sistem budidaya tanaman tanpa tanah dengan akar yang dicelupkan ke dalam larutan nutrisi, menjadi pilihan yang ideal.

Selain masalah lahan, pengelolaan limbah organik juga menjadi perhatian. Tim dosen Politeknik Negeri Balikpapan memberikan pelatihan kepada panti asuhan mengenai pembuatan kompos dari limbah organik, yang nantinya dapat digunakan sebagai pupuk untuk tanaman hidroponik. Dengan demikian, panti asuhan dapat secara mandiri menghasilkan nutrisi untuk tanaman tanpa perlu mengandalkan pupuk kimia.

 Praktik menyiapkan dan menanam tanaman hidroponik setelah pemaparan materi

Teknik budidaya tanaman hidroponik tidak hanya memberikan solusi untuk masalah lahan yang terbatas, tetapi juga sejalan dengan konsep pertanian berkelanjutan. Pertanian berkelanjutan bertujuan memenuhi kebutuhan manusia tanpa mengorbankan kebutuhan generasi mendatang, dengan menggunakan lebih sedikit input dan sumber daya alam. Pupuk organik dan hidroponik adalah dua elemen penting dalam mencapai pertanian berkelanjutan.

Pengabdian masyarakat ini dilakukan oleh tim dosen Politeknik Negeri Balikpapan, yang terdiri dari empat dosen Jurusan Teknik Mesin: Aryati Muhaymin Marali (ketua), Subur Mulyanto, Herdian Dwimas, dan Yasmin Zulfati Yusrina. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2023 di Panti Asuhan Al Firdaus.

 Pembuatan composter

Hasil pengabdian ini sangat positif. Melalui pelatihan dan penerapan teknik budidaya tanaman hidroponik, panti asuhan kini dapat memanfaatkan lahan yang ada dan menghasilkan produk pertanian yang bergizi. Pengelolaan limbah organik menjadi kompos juga membantu dalam mendukung praktik pertanian berkelanjutan. Keberhasilan ini merupakan langkah awal menuju kemandirian dan produktivitas yang lebih besar bagi Panti Asuhan Al Firdaus.

Dengan adanya kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga sosial seperti panti asuhan, masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga pengabdian seperti ini akan terus mendukung pembangunan berkelanjutan di berbagai lapisan masyarakat. (and)

 

 

 

 

 


TAG

Tinggalkan Komentar