KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Pickleball memang sangat berkembang di Kaltim. Khususnya Balikpapan. Tak ayal, lapangan telah menyebar di berbagai sekolah, perusahaan hingga lingkup perusahaan. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Pengprov Pengurus Pickleball Indonesia (PPI) Kaltim, Dr Rendi Susiswo Ismail SE SH MH.
Ya dalam acara buka bersama kediamannya, Sabtu (1/5/2021) kemarin, Rendi Ismail mengatakan di Kota Minyak total ada 33 lapangan terbangun. Pickleball tumbuh menjamur karena hadirnya klub di lingkungan sekolah, perguruan tinggi dan perusahaan.
”Termasuk Kaltim secara umum sangat berkembang. Dalam waktu dekat kami akan melantik pengurus cabang Pickleball Balikpapan, PPU, Samarinda dan Bontang,” jelas Rendi Ismail kepada KaltimKita.com.
Memang, pickleball menjadi olahraga yang sangat menyenangkan dan menggembirakan. Olahraga yang dalam waktu cepat bisa meningkatkan imunitas tubuh. Hal ini yang membuat olahraga yang berasal dari Amerika Serikat ini sangat cepat populer dan diterima masyarakat.
”Makanya mottonya pickleball easy and fun. Secara organisasi, PB PPI juga terus melakukan konsolidasi ke seluruh provinsi untuk membentuk kepengurusan. Dan Kaltim sudah terbentuk dan dilantik baru-baru ini di Universitas Balikpapan,” tambah pria yang merupakan Ketua Pembina Yapenti DWK Uniba.
Nah acara buka bersama yang dilakukan, kata dia sebagai bentuk komitmen para pengurus untuk terus mengembangkan pickleball. Disamping sebagai bentuk silaturahmi.
”Alhamdulillah kegiatan silaturahmi dan bukber berjalan lancar dengan penuh ramah tamah dan semangat memajukan pickleball,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Rendi Ismail juga menyerahkan seperangkat net dan paddle pickleball kepada Rektor Universitas Kutai Kartanegara Erwinsyah SH MH yang kebetulan juga menjabat sebagai Wakil Ketua PPI Kaltim. “Harapannya tidak saja berkembang di lingkungan Kampus Unikarta, tapi juga di Kukar bisa berkembang pesat,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum Pargiyanto menambahkan selain bukber dan silaturahmi, sebelumnya jua dirangkai dengan pertandingan persahabatan. ”Kebetulan Pak Rendi membuat satu lapangan di kediamannya. Ini dilakukan sebagai rasa cintanya pada pickleball. Makanya ke depan, juga mengajak para pengurus untuk main pickleball di tempat beliau dengan terjadwal,“ tambah Pargiyanto. (and)
.jpg)
