KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Pelaksanaan Rapat Pleno terbuka untuk penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota Balikpapan 2020 akhirnya selesai dan telah disahkan oleh ketua KPU Kota Balikpapan yang diiringi dengan ketok palu.
Bertempat di Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, acara yang dihadiri oleh seluruh unsur forkopimda, 9 perwakilan partai pengusung, bawaslu, KPU provinsi, komisioner KPU, ketua DPRD, TNI, POLRI dan tamu undangan lainnya berlangsung tertib dan tetap menjaga prosedur protokol kesehatan.
Dikatakan Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha, pada penetapan paslon Wwali kota dan wakil wali kota terpilih tersebut, KPU Balikpapan menetapkan Pasangan Calon Terpilih Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dan Wakil Wali Kota Balikpapan Thohari Aziz.
“Penetapan Paslon terpilih pada hari ini kami tuangkan dalam berita acara dan surat keputusan yang selanjutnya akan kami serahkan kepada DPRD kota Balikpapan yang akan digunakan sebagai bahan pengusulan pelantikan wali kota,” terang Noor Thoha.
Noor Toha sebelum meninggal kan acara sempat melanjutkan perihal mengenai pelantikan wali kota dan wakil wali kota terpilih. "Tadi sudah sama-sama kita saksikan juga, nanti KPU langsung bersurat kepada Gubernur melalui DPRD untuk dilakukan pelantikan, untuk pelantikannya kapan itu menjadi ranah gubernur dan mendagri dipercepat atau menunggu AMJ (Akhir Masa Jabatan) nya Pak Rizal selesai," tutupnya.
Sementara walikota Rizal Effendi yang lebih dulu meninggalkan acara karena adanya kegiatan lain, sempat memberikan selamat kepada wali kota dan wakil wali kota terpilih sekaligus menginformasikan jadwal terkait pelantikan nantinya. "Kami ucapkan selamat kepada Pak Rahmad (Mas’ud) dan juga pasangannya (Thohari Aziz) walaupun sudah almarhum nanti akan ada proses pergantiannya, sedangkan untuk pelantikan kami menunggu dokumen dari KPU dan nantinya akan kami teruskan kepada gubernur yang akan menentukan jadwal pelantikan, jadi kita ikuti saja," terangnya saat ditemui kaltimkita.com, Jumat (18/2/21).
Wali kota dua periode yang akan berakhir masa jabatannya ini juga menjelaskan, bahwa tugas wali kota dan wakil wali kota selanjutnya akan terasa lebih berat di situasi saat ini. "Tugas wali kota akan datang lebih berat dari saya, pertama menghadapi covid-19 yang belum berakhir dan kedua pasti sumber dana pembangunan sangat terbatas sehingga tidak mudah menjalankan visi misi yang sudah disiapkan, juga melanjutkan pekerjaan-pekerjaan di periode saya yang belum terlaksana dan selesai,” terang Rizal.
Sementara itu, wali kota terpilih Rahmad Mas'ud mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh elemen masyarakat dimana baginya kemenangan ini bukan hanya miliknya dan Thohari (alm) melainkan juga milik seluruh masyarakat Balikpapan. "Saya sebagai wali kota terpilih periode ini tentunya berkomitmen bergotong royong bersama demi tujuan untuk membangun, menjaga serta mengembangkan Balikpapan sebagai salah satu kota yang maju, modern sekaligus sejahtera yang dicintai di negeri ini," ungkapnya.
Selain itu, Rahmad juga menambahkan rasa terima kasihnya kepada tim kampanye, relawan, partai pengusung dan pendukung yang telah berjuang bersamanya. Wajah haru saat menyebutkan nama Thohari pun terlihat, ketika pengorbanan pasangannya tersebut tidak akan disia-siakannya. "Kami menyayangi dan mencintai beliau (Thohari Aziz), tapi Allah lebih sayang kepadanya, mari kita doakan dan saya tidak akan menyia-nyiakan apa yang menjadi niat beliau untuk membangun Balikpapan," ucap Rahmad Mas’ud optimis. (lex/bie)