Tulis & Tekan Enter
images

"SI INDA" Sistem Informasi Data Daerah

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Bupati Kabupaten Berau, Hj. Sri Juniarsih MAS dalam rangka mengikuti pelaksanaan wawancara peserta kabupaten/kota yang terpilih sebagai nominasi pada Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2022. Kegiatan dilaksanakan di Ruang Rapat Hotel Four Point, Jalan Pelita Raya No 19 Sepinggan Kecamatan Balikpapan Selatan, Selasa (15/2/2022).

Sri Junarsih, dalam paparan Penilaian Penghargaan Pembangunan daerah (PPD) Kabupaten Berau diantaranya mempersentasikan kepada Tim Penilai PPD mengenai Sistem Informasi Data Daerah (SI INDA) yaitu Aksi Perubahan Pembangunan Sistem Informasi Data Pembangunan Daerah sesuai Tugas dan Fungsi Jabatan. Aplikasi tersebut yang diberi nama SI INDA, merupakan solusi atas permasalahan penyediaan data pembangunan di Kabupaten Berau.

Dalam target jangka pendek, sistem informasi data pembangunan telah terbangun dengan baik yang di wujudkan dalam aplikasi SI INDA, terangnya.

"Aplikasi SI INDA akan memberikan kemudahan para perencana untuk mendapatkan data yang sudah di “akui” oleh seluruh pihak khususnya produsen data serta kesesuaian validasi oleh masing-masing Perangkat Daerah," tutur Sri Juniarsih.

Sri Junarsih

Adapun Tujuan (SI INDA), lanjutnya yakni terwujudnya data pembangunan berbasis sistem informasi terintegrasi (Jangka Pendek –60 hari), Meningkatnya aksesibiltas terhadap data pembangunan sampai dengan Propinsi hingga Nasional (Jangka Menengah –3 bulan s/d 1 Tahun), Meningkatnya kualitas perencanaan dan pengendalian pembangunan berbasis data-data yang aktual dan bertanggung jawab (Jangka Panjang 1 –2 Tahun).

“Manfaat SI INDA menyediakan Bank Data bagi Proses Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah, mempermudah dalam Penyusunan laporan-laporan Pelaksanaan Pembangunan (LKJIP, LPPD, LKPJ dan Evaluasi Dokumen Perencanaan), membangun mindset pejabat Pengawas, pejabat administrator, pejabat pratama Tinggi yang peduli dan bertanggung jawab pada data pembangunan, memperluas informasi kinerja pembangunan daerah dengan publikasi data Pembangunan yang aktual dan faliditas yang dapat di pertanggung jawabkan tanpa Password, “imbuhnya.

Dukungan juga datang dari berbagai stakeholder yaitu dukungan aksi perubahan pembangunan Sistem Informasi Data Pembangunan Daerah sesuai Tugas dan Fungsi Jabatan, yang diberi nama “SI INDA” dari berbagai stakeholder diantaranya : Kemendagri, Wakil Gubernur Kaltim, Ketua DPRD Kaltim, Kepala Bappeda Propinsi Kaltim, Sekretaris Balitbangda Propinsi Kaltim, Ketua DPRD Kabupaten Berau, serta Bupati dan Wakil Bupati Berau. (adv)


TAG

Tinggalkan Komentar