KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Efek wabah Covid-19 membuat kondisi ekonomi terpuruk. Tidak sedikit dari masyarakat yang menjerit karena kehilangan pekerjaan atau terpaksa menutup usaha yang mereka jalani karena penurunan omzet.
Maka dari itu budidaya ikan lele dalam ember jadi salah satu langkah untuk memperkuat ketahanan pangan masyarakat. Hal ini turut dikembangkan pada lingkungan masyarakat salah satunya di Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah.
"Kelurahan Karang Rejo melalui pengurus budidaya lelenya insyaallah akan menjalin kerjasama dengan pihak ketiga. Ada wacana akan dapat bantuan dari Jasa Raharja kepada 80 Kepala Keluarga (KK). Bantuan berupa bibit lele dengan ember," kata Lurah Karang Rejo, Lukman Hakim kepada Kaltimkita.com, Selasa (2/2/2021).
Kerjasama ini, kata dia untuk penanggulangan dampak Covid 19 di sekitaran kelurahan Karang Rejo Balikpapan Tengah.
"Mungkin kedepannya akan menjadi program project file Jasa Raharja dalam mengembangkan budidaya ikan lele di Kelurahan Karang Rejo, karena yang pertama pernah panen 25 ember," terangnya.
Untuk diketahui, Budidaya lele dalam ember merupakan yang kedua diberikan oleh Jasa Raharja. Bantuan yang pertama sudah dilakukan dan berhasil panen 25 ember ikan lele. Biasanya panen dilakukan dalam dua bulan hingga tiga bulan sekali.
"Walaupun bantuan kedua masih secara lisan disampaikan Jasa Raharja, baik berupa median dan bibit lele tapi kami tetap menunggu," pungkasnya. (jn/and)
.jpg)
