Tulis & Tekan Enter
images

Penyerahan simbolis diterima Wabup Kukar Rendi Solihin program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (PLN UP2D) Kaltimra.

Wabup Kukar Rendi Solihin Ingin Swasta Dukung Industri Pariwisata Untuk Tingkatkan Perekonomian Warga

Kaltimkita.com, KutaiKartanegara - Senyum warga di sekitar Pantai Ambalat, Kelurahan Amborawang Laut, Kecamatan Samboja tak bisa disembunyikan. Infrastruktur pantai yang semakin baik menjadi angin segar peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar. Kondisi ini tak lepas dari komitmen pemerintah Kabupaten Kukar mengembangkan sektor pariwisata.

Bertempat di Pantai Ambalat pada Rabu, (1/9/2021) kemarin salah satu program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (PLN UP2D) Kaltimra terelalisasi di pesisir Kukar.

Komunikasi yang baik dan terbuka di masa Kepemimpinan Bupati Kukar Edi Damansyah dan Wabup Kukar Rendi Solihin, membuat dunia usaha menaruh perhatian besar terhadap pembangunan di Kukar.

Wabup Kukar Rendi Solihin menghadiri langsung penyaluran program unggulan salah satu BUMN tersebut. Seperti diketahui, Wabup Kukar Rendi Solihin merupakan putra asal pesisir Kukar yang memiliki latar belakang pengusaha muda. Salah satu program kemandirian warga yang ingin ia gaungkan yaitu pengembangan sektor industri pariwisata.

Salah satunya, yaitu potensi wisata pesisir yaitu Pantau Ambalat tersebut. Ia mengaku optimis jika destinasi wisata alam seperti Pantai Ambalat ini akan tumbuh menjadi destinasi pilihan wisatawan. Meskipun letaknya cukup jauh dari jalan poros utama Samboja,  namun Pantai Ambalat memiliki daya tarik karena letak geografisnya, antara lain lokasi yang dapat digunakan untuk melihat sunrise dan sunset serta lokasi pantai yang langsung berhadapan langsung dengan Laut Selat Makassar.

 Pantai Ambalat lokasinya begitu strategis karena berada di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II yang menjadi jalur pelayaran internasional. Ia pun mengapresiasi bantuan TJSL dari PLN berupa pembangunan infrastruktur pariwisata di Pantai Ambalat, serta penyambungan listrik di kawasan tersebut.

"Secara otomatis ini akan membuat perekonomian masyarakat pesisir, khususnya di Samboja ini akan tumbuh. Kolaborasi dengan dunia usaha seperti ini yang terus kita dorong," kata Wabup.

Kawasan pantai Ambalat telah dibuka untuk umum sejak tahun 2010 dan melibatkan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Karya Ambalat asal Kelurahan Ambarawang Laut.

Setelah adanya bangunan fasilitas tambahan dari PLN pada Oktober hingga Desember, jumlah kunjungan meningkat menjadi 22.216 jiwa atau rata-rata perbulan mencapai 6.738 jiwa pengunjung. Semester awal 2021 tercatat jumlah kunjungan wisata sebesar 33.756 jiwa atau rata-rata 5.627 jiwa per bulan.

"Kami mengapresiasi pihak PLN serta seluruh dunia usaha yang turut mengambil peran dalam pengembangan pembangunan di Kukar," katanya.

Untuk diketahui, lrogram tanggung jawab sosial dan lingkungan di kawasan Pantai Ambalat merupakan salah satu program unggulan PLN Peduli sejak 2020 dan masih berlanjut hingga 2021.

PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (PLN UP2D) Kaltimra kembali menyalurkan bantuan untuk pengembangan objek wisata di Pantai Ambalat

Melalui program Bina Lingkungan PLN Peduli disalurkan bantuan senilai ratusan juta untuk melengkapi fasilitas pendukung. Seperti pembuatan gapura, jembatan PLN Ambalat 2, balai pertemuan, gazebo hingga lapak untuk pedagang.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh General Manager PLN UIW Kaltimra Saleh Siswanto didampingi Manajer PLN UP2D Kaltimra Hesti Hartanti kepada Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin, Rabu. Dalam kesempatan itu juga dilakukan seremoni penyalaan listrik di rumah warga.

Selain membangun fasilitas umum, PLN juga menyiapkan lapak untuk berjualan bagi warga sekitar yang ingin mengembangkan sektor UMKM. (Adv/Ian)


TAG

Tinggalkan Komentar