Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Sebanyak 323 Jemaah Haji dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) termasuk 5 petugas tiba dengan selamat di Bandara SAMS Sepinggan, pada Sabtu (20/7/2024), sekira pukul 07.00 wita.
Ya, rombongan dari kloter 18 yang terdiri dari empat Kabupaten/Kota di Kaltim yakni jemaah Balikpapan 63 orang, Kutai Kartanegara 7 orang, Paser 241 orang, Kutai Barat 2 orang dan Kutai Timur 4 orang itu kemudian diantar ke embarkasi Haji, Kota Balikpapan, guna menjalani serah terima kepada Panitia Daerah sebelum pulang ke keluarga masing-masing.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kaltim, H. Mohlis.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kaltim, H. Mohlis mengaku bersyukur, dikarenakan seluruh jemaah kloter 18 yang tiba hari ini dalam kondisi sehat walafiat. Meski begitu, pihaknya tetap mempersiapkan perlengkapan medis dan emergency termasuk armada ambulance untuk antisipasi.
Dengan mengusung tema "Haji Ramah Lansia", PHU Kaltim berupaya tetap konsisten mengutamakan kepentingan Jemaah khusus bagi Lanjut Usia (Lansia).
"Hanya saja, tadi ada dua orang jemaah lansia yang kecapean selama perjalanan di pesawat, sehingga ketika turun langsung diperiksa. Dan dikarenakan dua jemaah itu juga sempat dirawat inap di sana (mekkah), makanya kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk berjaga-jaga," ungkapnya.
Hingga saat ini, Mohlis mengaku bahwa komunikasi antar pihaknya tertata dengan lancar, sehingga tak ada kendala pelayanan ke para jemaah. Pun demikian, lanjutnya, pelayanan yang diberikan PHU Kaltim semakin mengalami peningkatan, termasuk memberikan servis angkutan barang persedian jemaah haji.
"Dari testimoni para jemaah, mereka mengaku puas dan akui kalau pelayanan kami mengalami peningkatan. Dan semua berjalan secara baik," akunya.
Terkait pelayanan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Balikpapan, H. Masrivani mengatakan, bahwa total 553 jemaah termasuk 3 petugas asal Kota Balikpapan dari kloter awal hingga akhir (kloter 18), kesemuanya mengaku puas.
"Mereka (jemaah haji, red) sangat puas dengan pelayanan. Apalagi tahun ini, Pemerintah mendistribusikan makanan yang full kepada jemaah tanpa adanya jedah waktu," bebernya.
Pun demikian, Masrivani berharap agar jemaah haji khususnya Balikpapan yang tiba, dapat melaksanakan menjadi Haji yang Mabrur.
Di tempat serupa, Pasangan Suami Istri Haji Jalseswan dan Hajjah Rahel yang baru saja tiba dari tanah suci ini mengaku puas dengan pelayanan yang diterimanya. Kedua warga Balikpapan selatan itu merasa dilayani sangat baik selama menjalani ibadah.
"Kami sangat puas dengan pelayanannya. Semua dilayani. Makanannya pun sangat berlebih dan selalu tepat waktu," ujar Pasutri itu.
Sembari tak kuasa menahan tangis, Jalseswan dan istri juga mengaku terharu sudah pernah menginjakkan kaki di tanah mekkah, dan tiba dengan selamat di Kota tercinta. Rasa rindu kepada tiga orang anaknya sudah tak terbendung.
"Alhamdulillah bahagia sekali. Dan kami rindu sekali dengan keluarga," ucap Jalseswan menangis.
Hj. Hesmi Sabilla bersama sang Ibunda.
Senada, Hj. Hesmi Sabilla bersama sang Ibunda warga Kabupaten Paser, Batu Kajang pun mengaku puas terhadap fasilitas yang diberikan selama menjalani ibadah haji.
"Yang saya alami selama ibadah Haji itu tidak ada kekurangan sama sekali. Semua terlayani dengan baik. Makanannya pun enak," ungkap perempuan 22 tahun itu.
Gadis yang masih kuliah di Malang itu pun tak sabar untuk segera pulang ke tempat kelahirannya. Dan berkumpul kembali bersama keluarga tercintanya.
"Saya dan Mama bahagia banget bisa kembali ke tanah air dengan keadaan sehat walafiat. Dan tak sabar untuk berkumpul bersama keluarga lagi," pungkasnya. (lex)
.jpg)
