Tulis & Tekan Enter
images

AMANAH : Serah terima pokok pikiran aspirasi masyarakat dari Ketua Fraksi PAN Asmawardi melalui bantuan sarana kesehatan 1 unit ambulans di tengah masa di pademi covid-19.

“Alhamdulillah” Warga Desa Sekurau Bawah Bengalon Miliki Transportasi Kesehatan Unit Ambulans Renstra Pokir Perjuangan Anggota DPRD Fraksi PAN Kutim Adhy Berdhy

KaltimKita.com, SANGATTA – Terjawab sudah keinginan masyarakat Desa Sekrau bawah Kecamatan Bengalon Kabupaten Kutai Timur akan usulan prioritas warga akan kebutuhan tersedianya sarana unit ambulance.

Sekian lama menantikan ambulance terutama dalam membantu warga saat didapati ada yang sakit, bahkan meninggal dunia setelah amanat aspirasi itu terlahir dari pokok pikiran seorang putra daerah sekaligus anggota DPRD Kutim Asmawardi atau yang familiar disapa Adhy Berdhy ketua fraksi PAN dirinya berhasil memperjuangkan apa yang diharapkannya terutama basis kontituen pendukung suaranya pada pileg 2019 lalu.

Ini yang melatarbelakangi Adhy Berdhy sebagai ungkapan rasa cinta akan kepentingan masyarakat serta berbuat memperjuangkan tanah kelahirannya sendiri (tuan rumah red) di Kabupaten Kutai Timur.

“Sebelum menjadi seperti saat sekarang melalui garisan “takdir” Allah Swt, saya hanyalah tenaga kerja biasa buruh sebutan kerennya tapi aslinya kuli ditanah sendiri begitu diberikan kesempatan dari sang maha kuasa saya langsung memperjuangkan,”terang Adhy Berdhy.

Mengulas kembali amanah anggota DPRD Kutim fraksi PAN Basti bersama ketua RT janggut Sangatta

Dahulu sebelum jadi “apa-apa” dirinya mengakui turut bersuara lantang “idealis” disaat kesejahteraan ketidak adilan kurang berpihak bersama rekan-rekan sesama buruh.

“Belum lagi mendengar kesenjangan sosial yang timpang inilah nawaitu saya yang kuat dalam memperjuangkan. Bagaimana kita dapat tahu kesulitan masyarakat kalau kita tidak diantara mereka, bagaimana saat ada keluarga sakit atau meninggal dunia saya harus mencari bantuan ambulan apabila kita tidak melakoninya,”urai Adhy Berdhy.

Jangan dilihat dari penampilan “selengean” seorang Adhy akan tetapi dirinya amanah telah bekerja dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Saya berharap kepada masyarakat terus suport dukung saya , ingatkan bila saya menjadi lupa karena tanpa masyarakat saya bukanlah apa-apa terlebih sebagai keterwakilan suara rakyat. Jangan dilihat dari besar kecilnya ambulan tapi manfaatnya sangat andil besar untuk masyarakat,”tegas Adhy Berdhy.

Tak sia-sia ketua DPD PAN Kutim antarkan kader perwakilan rakyatnya yang siap bekerja untuk masyarakat satu lagi menjaga kebanggan Kutim tak kala tokoh dayak ikon Kutim secara luasnya Kaltim mendominasi duduk di DPRD Yosep Udau

KaltimKita.com mewawancarai Adhy Berdhy apakah tidak menutup kemungkinan secara bertahap melalui pokirnya membangunkan rumah sakit? Pria nyentrik dengan warna rambut bule kader kebanggaan muda sekaligus menakhodai PAN langsung angkat bicara.

“Wajib dalam UU, Pancasila hingga UDD 45 memperjuangkan kepentingan umum apalagi menyangkut kesehatan nomor satu diperjuangkan, rumah sakit prioritas tidak hanya melalui pokir saya saja ada juga pokir para kanda-kanda saya sesama seperjuangan di dewan dari PAN seperti bapak Basti Sangga Langi, Yosep Udau S.Sos yang memiliki komisi masing-masing dengan tupoksi berbeda saling berbagi tugas,”ulasnya.

Sekian lama pergerakan dewan stag karena lagi-lagi rasionalisasi, covid-19, imbas piutang namun dewan merespon positif Pjs Bupati Kutim Jauhar Effendi DR.Drs Moh Jauhar Effendi.

“Sehingga alokasi anggaran dari rakyat dan diperuntukan untuk rakyat,” ungkap Adhy Berdhy. Adhy Berdhy yakin “Insya Allah” 9 Desember mendatang 2020 calon Bupati Kutai Timur H Mahyunadi, SE.,M.Si dan cawabup Kutim H. Lulu Kinsu akan melanjutkan estafet suri tauladan yang baik untuk dipertahankan dan lebih ditingkatkan ibarat pepatah “gajah mati meninggalkan gading” di waktu yang singkat Pjs Bupati Jauhar Efendi menuntaskan tugas pengelolaan anggaran sebenar-benarnya secara amanah inilah pelayanan kerja bercita rasa Provinsi Kaltim sebelum habis masa cuti artinya pejabat sementara Kutim - 1 ini, atas penunjukan Gubenur Provinsi Kaltim Isran Noor benar-benar mengesahkan dan menandatangani sekaligus menetapkan KUPA – PPAS Perubahan.

Pjs Bupati Kutim Jauhar Efendi berjanji “Insya Allah” misi selanjutnya pengesahan anggaran murni 2020 ditandai dengan “tok...tok...tok” menggelegar ketukan palu “sah”;fokus dan tuntas peruntukannya untuk kepentingan masyarakat jauh dari nuansa politis. (adv/aji/rin)


TAG

Tinggalkan Komentar