Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi mengabarkan angin segar terhadap niat Pemerintah Kota untuk membangun dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) sekaligus di Kota Balikpapan.
Asep mengungkapkan, sudah ada anggaran yang disiapkan sekisar Rp 32 Miliar untuk bangunan per-Sekolah di wilayah Balikpapan Tengah dan Timur, hanya saja saat ini Dinas Pendidikan masih proses mematangkan Penetapan Lokasi (Penlok) untuk mendirikan kedua SMP tersebut.
"Saya sudah tanya ke Dinas Pendidikan, pembangunan sekolah memang masih proses Penlok," beber Asep saat ditemui media di Kantor DPRD Balikpapan, beberapa waktu lalu.
Dijelaskannya, pihaknya sudah menyodorkan dua lokasi terhadap pendirian fasilitas Sekolah tersebut, yakni di RT 58, Jalan Joko Tole atas kepemilikan Pemerintah Kota dan di Jalan Beller milik masyarakat umum. yang kedua area itu, kata dia, berada di Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah (Balteng)
"Kalau kami berharap semoga yang diakomodir itu Aset Pemerintah Kota Balikpapan. Karena tidak sulit jika ingin membangun segera," harap Fraksi PKS itu.
Kemudian, untuk di Wilayah Balikpapan Timur (Baltim), Komisi IV pun sudah merekomendasikan dua lokasi. Namun lagi-lagi, terangnya, Dinas terkait tinggal menentukan Penlok.
Kendati demikian, ia mengaku pihaknya akan terus mengawal situasi tersebut sehingga pembanguna benar-benar segera bisa diwujudkan. Apalagi, menurutnya, Sekoah itu merupakan bagian dari kebutuhan masyarakat Kota Balikpapan.
"Sebenarnya, harapan kami di APBD Perubahan tahun ini tinggal dibuatkan DED dan 2024 sudah pembangunan. Tapi Penlok belum ditentukan," akunya.
"Jadi Harus dikawal terus. Semoga bisa dipercepatnya pembangunan ditahun depan, sehingga permasalah PPDB di wilayah Balikpapan Tengah dan Timur pada 2024 juga semakin teratasi," tutupnya. (lex)