Kaltimkita.com, PENAJAM- Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) berkolaborasi dengan Surya Artha Nusantara Finance (SANF) untuk mengembangkan keterampilan literasi dan mendukung transformasi digital di SMPN 2 Penajam Paser Utara (PPU).
Area Officer YPA-MDR, Rahadiansyah Andri mengatakan, YPA-MDR dan SANF berkolaborasi meningkatkan kualitas pendidikan di daerah strategis sebagai upaya mewujudkan pilar pendidikan dalam 4 pilar keberlanjutan Astra yakni Astra untuk Indonesia Cerdas.
YPA-MDR dan SANF fokus pada penanaman dan pengembangan minat literasi para guru dan siswa sehingga mengasah kemampuan untuk berpikir kritis serta komunikasi secara efektif.
YPA-MDR bersama dengan SANF mendonasikan buku non-mata pelajaran yang bertujuan untuk melatih kemampuan membaca anak-anak agar tumbuh keterampilan literasi sejak dini. Selain itu, SANF mendonasikan LCD proyektor dan juga memperluas jangkauan koneksi internet di lingkungan sekolah untuk mendukung akselerasi digitalisasi sekolah.
Kolaborasi antara YPA-MDR dan SANF diharapkan dapat meningkatkan ilmu dan keterampilan digital seluruh guru dan siswa binaan di SMPN 2 PPU agar dapat diintegrasikan secara efektif ke dalam kurikulum sehingga menciptakan generasi pengguna teknologi yang cerdas.
Sejak 2023, YPA-MDR menjalankan program sekolah berbasis digital. Yakni, membina sekolah untuk memanfaatkan teknologi terkini dalam proses pembelajaran serta sistem manajemen sekolah.
Program sekolah berbasis digital sudah dilaksanakan di 6 sekolah binaan YPA-MDR terpilih berdasarkan asesmen kompetensi Information Technology (IT), yaitu SMKN 1 Leuwiliang, SMPN 2 Rote Barat, SMAN 1 Rote Barat, SMPN 1 Borong, SMKN 5 Penajam Paser Utara, termasuk SMPN 2 PPU.
“Program yang telah berjalan sejak 2023 ini merupakan upaya YPA-MDR untuk memperluas akses pendidikan berbasis digital sebagai persiapan guru dan siswa menghadapi tantangan di era digital,” ujar Rahadiansyah Andri, Rabu (13/11/2024)
Rahadiansyah menyatakan, kolaborasi YPA-MDR dan SANF bersatu untuk menyediakan fasilitas menuju generasi muda yang dibekali dengan kemampuan literasi dan teknologi sehingga dapat memajukan tingkat pendidikan di SMP 2 PPU di Desa Tengin Baru, Kecamatan Sepaku atau di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Sekolah berbasis digital untuk membekali generasi muda di PP untuk menghadapi era digital,” ujarnya. (ade)