Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Dalam mendekati konstestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Balikpapan membuka Penjaringan untuk pendaftaran Calon Wali Kota dan Wakil Wali (Wawali) Kota Balikpapan.
Dihadiri Ketua Panitia Penjaringan DPC PKB Balikpapan, M. Rafi'i didampingi Anggotanya Taufik Qul Rahman, PKB membuka seluas-luasnya pendaftaran bagi putra-putri terbaik bangsa yang ingin ikut andil dalam memajukan Kota Balikpapan.
Ketua Panitia Penjaringan DPC PKB Balikpapan, M. Rafi'i mengatakan, bahwa pendaftaran tersebut secara resmi dibuka pada esok hari, Jumat (16/5/2024) dimulai pukul 14.00 wita. Dan adapun penjaringan, lanjutnya, akan dilakukan selama seminggu ke depan.
"Kami membuka diri untuk mencari calon pemimpin yang amanah dan dapat memajukan Kota Balikpapan," ungkapnya saat menggelar konferensi pers di posko PKB, Jalan Marsma Iswahyudi, Balikpapan Selatan, Kamis (16/5/2024).
Setelah penjaringan, kata dia, para calon-calon tersebut nantinya akan diteruskan untuk melakukan tes lanjutan melalui Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB pada awal Juni mendatang.
"Inshaa Allah awal juni nanti, kami akan bawa para calon-calon itu untuk dites ke Jakarta di DPP PKB," akunya.
Sejalan, Anggota Penjaringan DPC PKB Balikpapan, Taufik Qul Rahman menambahkan bahwa ia meminta agar para calon yang berniat maju melalui jalur PKB pada Pilkada November mendatang, agar dapat hadir sendiri tanpa perwakilan guna mengambil formulir yang telah disediakan.
"Jadi besok seusai ba'da sholat Jumat, kami persilahkan bagi para calon yang ingin maju untuk datang sendiri tanpa perwakilan. Karena jika ingin menjadi calon Wali Kota dan Wawali harus berani datang sendiri dan tampil unjuk diri secara gamblang," tegas Taufik.
Partai PKB telah mendapatkan empat kursi pada periode 2024-2029, yang nantinya akan terbentuk menjadi satu fraksi sebelum pemungutan suara di Pilkada 2024.
Pria yang juga selaku anggota Dewan Balikpapan itu pun menyampaikan, bahwa sejauh ini PKB juga telah melakukan komunikasi Kader-kader lain. Kendati begitu, pihaknya berharap agar PKB bersama Koalisi nantinya mendapatkan sembilan kursi sebagai syarat maju ke Pilkada tahun ini.
"Jalinan komunikasi lintas partai itu boleh. Jadi saya harap agar seluruh masyarakat Balikpapan untuk memilih pemimpin yang benar-benar amanah, demi mengutamakan kepentingan masyarakat bukan kepentingan pribadi," pungkasnya. (lex)
.jpg)
