Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Aksi protes emak-emak RT 33 dan 34 Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, saat mendatangi kantor PDAM Kota Balikpapan di Jalan Ruhui Rahayu, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, pada Rabu (10/8/2022) lalu, karena menuntut tidak mengalirnya retribusi air bersih ditempatnya hingga sebulan, ditanggapi anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, H. Kasmah.
Ya, sebagai Dewan yang mewakili suara rakyat Dapil Balikpapan Utara, ia berharap problematika tersebut segera selesai. Apalagi menurutnya, air adalah kebutuhan prioritas masyarakat dalam menunjang kehidupan sehari-hari.
"Intinya saya ingin persoalan ini segera selesai, agar warga muara rapak tidak resah berlarut-larut," kata anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, H. Kasmah saat ditemui media di ruang kerjanya.
Kemudian, Kasmawati mengatakan akan segera menghubungi pihak PDAM guna memastikan dan mencari tau persoalan apa yang sebenarnya terjadi, yang membuat terhentinya air mengalir hingga hari ini.
"Saya akan segera hubungi pihak PDAM terkait persoalan ini, mau saya tanyakan kenapa air yang biasanya mengalir di muara rapak tiba-tiba terhenti selama ini," ujarnya.
Kasmawati menambahkan, ia berharap pihak PDAM segera mengatasi dengan solusi cepat, jika pun ada kebocoran seperti yang dijelaskan PDAM, maka mesti dilakukan tindakan cepat.
"Ya semoga aja PDAM cepat mengatasi persoalan ini, kasian juga warga kalau tidak punya air," tandasnya. (lex)