Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Masalah sampah kembali mencuri perhatian DPRD Kota Balikpapan. Anggota Komisi III DPRD Balikpapan, Ari Sanda, meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk bertindak cepat menanggulangi tumpukan sampah yang masih banyak terlihat di sejumlah titik kota.
“Kami menghimbau masyarakat agar bersama-sama menjaga kebersihan kota. Masih sering terlihat sampah berserakan yang tidak dibuang pada tempatnya. Tumpukan-tumpukan ini menjadi momok bagi wajah Balikpapan,” ujar Ari Sanda saat ditemui di Gedung DPRD Balikpapan, Selasa (28/10/2025).
Menurutnya, menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat. Namun, ia menilai DLH harus lebih sigap dan responsif terhadap kondisi di lapangan.
“DLH harus cepat tanggap. Jangan menunggu sampai sampah menumpuk baru diambil. Harus ada sistem penanganan yang cepat dan terencana,” tegasnya.
Ari mengungkapkan, DPRD Balikpapan telah mendorong agar sistem pengelolaan sampah di kota ini dibuat lebih modern dan efisien. Salah satu langkah konkret yang akan diwujudkan ialah penggantian seluruh bak sampah konvensional menjadi kontainer.
“Kami sudah mendorong agar semua bak sampah diganti dengan kontainer. Insyaallah pada tahun 2026 program ini bisa terealisasi,” ungkapnya.
Program tersebut telah masuk dalam usulan anggaran DLH dan telah disetujui DPRD Balikpapan.
“Seluruh wilayah kota nantinya akan menggunakan sistem kontainer sebagai tempat pembuangan. Ini penting karena Balikpapan butuh fasilitas pembuangan yang lebih besar dan memadai,” tambahnya.
Meski begitu, Ari juga menyoroti persoalan di lapangan. Banyak Tempat Pembuangan Sementara (TPS) lama yang sudah dibongkar, membuat masyarakat kebingungan mencari lokasi pembuangan.
“TPS lama sudah dibongkar, lalu warga mau buang sampah ke mana? Ini harus segera dicarikan solusi,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, DLH telah merencanakan pembangunan TPS berkapasitas besar di setiap kecamatan dengan sistem pengangkutan cepat.
“Rencananya di tiap kecamatan akan disediakan TPS dengan sistem kontainer, penuh langsung diambil, sehingga penanganan sampah bisa lebih efisien,” jelasnya.
Ari berharap masyarakat turut mendukung langkah pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Mari kita jaga bersama kota ini agar tetap bersih, indah, dan nyaman untuk semua,” pungkasnya. (lex)


