Tulis & Tekan Enter
images

Dinas Pariwisata Kukar Kembangkan Destinasi Wisata Tanah Merah

Kaltimkita.com, Kutai Kartanegara  - Destinasi wisata Pantai Tanah Merah tentu tak asing didengar bagi masyarakat Kaltim, berada di Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara. Lokasi ini dikunjungi bagi anda yang semingguan penuh menghadapi aktivitas di meja kerja.

Biaya masuknya pun cukup ramah bagi kantong dompet, pihak pengelola hanya mematof tarif sebesar Rp 7 ribu saja, dan para pelancong sudah bisa menikmati panorama laut dan sejuknya suasanya di bawah pohon yang rindang.

Koordinator Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara yang bertugas mengelola pantai tanah merah, Amirudin menerangkan bahwa pantai ini pertama diresmikan pada tahun 1982 oleh mantan Gubernur Kaltim mendiang Muhammad Ardan.

"Jadi pantai ini pertama kali punya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kemudian diresmikan oleh Almarhum pak Ardan," ungkapnya 

Pemkab melalui Dsipar Kukae juga  telah menyumbang wahana permainan anak-anak, serta mengadakan pembangunan Mushola untuk pengunjung  yang ingin beribadah, selain itu pantai ini juga memberikan dampak perekonomian bagi masyarakat yang berjualan di kawasan tersebut yang panjanganya 4 meter ini pada hari minggu.

"Dampaknya pada masyarakat yaitu di bidang perekonomian soalnya mereka bisa jualan disitu, jadi Pemerintah Dispar nyumbang wahana permainan anak-anak sama Pembangunan Mushola, komunitas-komunitas pun juga menyumbang seperti adanya tong sampah" ujarnya

Ia menambahkan, minat pengunjung cukup tinggi, dimana setiap weekend bisa mencapai 500 sampai 600 orang,  bahkan bisa mencapai 3.000 wisatawan yang berekreasi di moment tahun baru.

"Sebelum ada Corona ini pengunjung bisa mencapai 3000 orang saat momentum tahun baru, kalau untuk hari sabtu minggu paling  cuma 500 sampai 600 orang saja," Sebut Amir.

Meskipun bernama Tanah Merah, namun pantai ini menyajikan pasir putih dan  rimbunan pohon cemara yang tumbuh di sepanjang pesisirnya.

Uniknya, di kawasan ini sudah disediakan Gajebo dan Cottage yang terletak di tengah pepohanan cemara sebagai fasilitas bagi pengunjung yang datang untuk berekreasi bersama keluarga,

Kemudian, dengan suguhan suasana yang magis anda juga bisa menghabiskan waktu bermiditasi dari hiruk pikuk bisingnya kota dengan deburan ombak yang memanjakan telinga, bahkan tempat ini juga sangat cocok untuk berkemah dan berburu kepiting di perairannya (adv/ian)


TAG

Tinggalkan Komentar