Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Setelah beberapa hari lalu SK diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, di mana pembelajaran tidak serta merta diliburkan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kota Balikpapan pun tengah merampungkan Surat Edaran (SE) terkait jadwal sekolah bagi SD dan SMP selama Ramadan 1446 Hijriah.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irfan Taufik saat mengikuti pelaksanaan pembagian makan bergizi gratis (mbg) pertama yang dilakukan di SDN 015, Kecamatan Balikpapan Selatan, Senin (17/2/2025) pagi.
"Yang pasti di SE itu ada libur sebelum bulan puasa dan libur lebaran," akunya.
Taufik melanjutkan, bahwa pada bulan Ramadan ini, durasi belajar siswa-siswi juga akan dipangkas. Untuk anak SD, durasinya menjadi sekitar 120 menit dalam satu hari. Sedangkan SMP masih dalam penyusunan. Pun begitu, jam masuk sekolah lebih diperlambat.
"Yang kami kurangi adalah durasi belajar di Sekolah. Untuk durasinya (SMP) kami masih susun dulu. Tapi biasanya kalau masuk sekolahnya itu jam 07.30 wita diubah jadi 08.30 wita," bebernya.
"Nanti kalau SE sudah selesai, pasti segera diedarkan. Surat Edarannya minggu ini akan keluar," katanya.
Mantan Sekretaris Dewan itu juga menambahkan, bahwa siswa-siswi SD dan SMP nantinya juga akan dibekali kegiatan keagamaan selama Ramadan tahun ini. Sehingga, pembekalan tersebut diharapkan dapat membentuk pribadi anak-anak yang lebih baik lagi ke depannya.
"Jadi saat belajar di bulan puasa juga diisi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan. Seperti tadarus dan sebagainya," tutupnya. (lex)