Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah merancang Sistem Informasi Pelayanan Lingkungan Hidup (Siplah) Terpadu sebagai bentuk persiapan dalam menyongsong pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).
Sekretaris DLH PPU Syamsiah mengatakan, inovasi layanan DLH bernama Siplah segera diluncurkan. Siplah dirancang untuk mempermudah layanan masyarakat berkaitan dengan DLH salah satunya mengenai layanan pengangkutan sampah.
“Siplah ini segera luncurkan untuk mempermudah layanan kepada masyarakat,” kata Syamsiah.
Syamsiah menekankan, layanan Siplah nantinya juga disiapkan dalam bentuk digital sehingga masyarakat dapat mengakses layanan pembuatan dokumen berkaitan dengan Dinas Lingkungan Hidup bisa dilakukan secara online.
“Inovasi Siplah Terpadu salah satu konsep digitalisasi layanan satu pintu bertujuan mentransformasi layanan di DLH agar lebih mudah, cepat dan efesien,” jelasnya.
Rancangan Siplah Terpadu, kata Syamsiah, sejalan dengan gagasan Bupati PPU Hamdam yang akan menjadikan PPU sebagai Serambi Nusantara.
Pembangunan IKN Nusantara di sebagian wilayah PPU dan Kutai Kartanegara (Kukar), sehingga Pemkab PPU juga melakukan upaya untuk mengimbangi IKN.
“Serambi Nusantara dimaknai sebagai bagian depan dari IKN Nusantara. Diharapkan PPU lebih maju dan berkembang bersama IKN baik dari infrastruktur mauoin teknologi,” tuturnya. (Adv)
.jpg)
