Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Pasangan calon wali kota dan waki wali kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo, mengklaim kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Balikpapan 2024.
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat yang dilakukan tim pemenangan, pasangan ini berhasil meraih 63 persen suara, unggul jauh dari dua pasangan lainnya Rendi-Eddy, dan Sa'bani-Syukri Wahid yang disampaikan Ketua Harian DPD Partai Golkar Balikpapan Andi Arief Agung, Rabu (27/11/2024).
“Hasil dari quick count kami menunjukkan Rahmad-Bagus unggul dengan 63 persen suara, disusul Rendy-Eddy dengan 13 persen, dan Syabani-Syukri dengan 24 persen. Data ini sudah mencapai 100 perseb dari sampel yang masuk, dengan margin of error 1,5 persen. Kami optimis hasil real count KPU tidak akan jauh berbeda,” ujar Andi Arif Agung.
Adapun kemenangan ini bukan hanya hasil kerja keras tim, tetapi juga bukti kepercayaan masyarakat Balikpapan terhadap visi dan misi yang diusung pasangan Rahmad-Bagus.
"Kita juga mengajak seluruh pihak untuk bersabar menunggu hasil resmi dari KPU," akunya.
Sementara itu, paslon nomor urut 1 Rahmad Mas’ud mengungkapkan, rasa syukur dan haru atas capaian ini. Dimana kemenangan tersebut bukan hanya miliknya dan Bagus, tetapi kemenangan bagi seluruh masyarakat Kota Balikpapan.
“Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras, doa, dan dukungan semua pihak. Saya dan Pak Bagus sangat berterima kasih kepada masyarakat Balikpapan atas kepercayaan yang diberikan. Ini adalah amanah besar yang akan kami jalankan sebaik-baiknya,” kata Rahmad.
Dirinya juga mengapresiasi seluruh tim pemenangan, partai pengusung, relawan, dan keluarga yang telah berkontribusi besar dalam perjalanan kampanye selama tiga bulan terakhir. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan kerukunan di tengah perbedaan pilihan politik.
“Kami fokus pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan warga. Balikpapan adalah rumah kita bersama, dan kami akan bekerja keras untuk menjadikannya lebih nyaman dan inklusif,” pungkasnya. (lex)