KaltimKita.com, PENAJAM - Bubuhan Angler Sesumpu yang merupakan kumpulan para pemancing di wilayah ini akan melakukan aksi bersih-bersih sampah di kawasan jembatan Sesumpu, Kelurahan Sesumpu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan khususnya wilayah jembatan dan sungai yang ada di kabupaten PPU. Kegiatan ini diprakarsai oleh salah satu anggota Engler Sesumpu, Rachmat Kurnia, Minggu, (20/12) mendatang.
Saat ditemui Rachmad Kurnia mengatakan bahwa bersih-bersih sampah ini rencananya akan diikuti oleh para pemancing di daerah Sesumpu. Namun tidak menutup kemungkinan juga akan diikuti oleh masyarakat sekitar.
"Aksi ini akan dilaksanakan pada hari minggu, tanggal 20 desember, pukul 08.00 pagi. Kami juga mengajak kepada masyarakat sekitar jembatan sesumpu untuk ikut dalam kegiatan bersih-bersih ini. Namun ditengah pandemi covid 19 saat ini, kita juga tetap selalu mengikuti protokol kesehatan yang ada, "ujar Rachmad Kurnia.
Dalam kegiatan ini tambahnya, akan melaksanakan kerja bakti bersama membersihkan sampah di sekitaran jembatan sesumpu. Selain itu kegiatan ini juga dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar pemancing maupun masyarakat yang ada di wilayah itu.
Asep sapaan akrab Rachmat Kurnia ini menambahkan, bersih-bersih sampah di seputaran jembatan sesumpu ini juga dilatarbelakangi karena banyaknya sampah yang ada disekitaran jembatan.
Padahal menurutnya jembatan ini adalah salah satu akses penghubung antar daerah di PPU. Salah satu staf Humas Pemkab PPU ini juga mengingatkan kepada seluruh pemancing, pengunjung maupun masyarakat sekitar untuk lebih peduli kepada kebersihan lingkungan.
"Bila terlihat bersih pastilah akan jauh lebih indah dipandang mata. Makanya kita mengajak para pemancing dan masyarakat sekitar bersama-sama melaksanakan bersih-bersih jembatan ini, " pintanya.
Selain itu juga kata dia, kebersihan lingkungan ini merupakan salah satu program pemerintah daerah kabupaten PPU, sehingga perlu adanya dukungan langsung dari masyarakat Benuo Taka. Apalagi jembatan sesumpu ini tambah pemuda ramah itu merupakan salah satu tujuan untuk berbagai aktivitas masyarakat PPU seperti memancing, bersantai bahkan berlibur.
Sehingga jika tidak adanya kesadaran ataupun pengawasan langsung di sana maka bisa saja wilayah ini menjadi kotor.
"Mari kita dukung program bapak Bupati PPU untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan. Memang tidak bisa serta merta. Tapi kita kurangi sedikit demi sedikit pasti apa yang kita harapkan dapat terwujud, " pungkasnya. (Humas6/tim)