Tulis & Tekan Enter
images

Momen ketika Tim Soeratin U-13 Balikpapan menahbiskan diri sebagai yang terbaik di Kaltim usai mengalahkan U-13 Borneo Samarinda.

Kendala Dana, Tim Sepakbola Balikpapan U-13 Terancam Gagal Ikut Piala Soeratin Tingkat Nasional

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Tim Sepakbola Balikpapan U-13 akan mewakili Kalimantan Timur (Kaltim), mengikuti Piala Soeratin tingkat nasional di Sleman jogjakarta tanggal 12-26 Februari 2025 mendatang. 

Tim Balikpapan U-13 menjadi wakil Kaltim, setelah sebelumnya berhasil menjuarai Piala Soeratin tingkat provinsi, pada 18 November 2024 lalu di Kota Samarinda.

Nantinya, U-13 Balikpapan bakal bersaing dengan 31 tim lain dari seluruh Indonesia, memperebutkan Piala Soeratin tingkat nasional.

Namun, meski telah membawa nama Kota Balikpapan juara tingkat provinsi dan menjadi perwakilan Kaltim di tingkat Nasional, keberangkatan U-13 mengikuti turnamen Piala Soeratin di Sleman, Jogjakarta terancam gagal. Pasalnya, sampai saat ini, manajemen sepakbola usia 13 tahun itu belum juga mendapat sponsor keberangkatan. 

Manajer Balikpapan U-13, Kastur Effendy mengaku, proposal bantuan dana yang disebar belum menuai hasil. Bantuan dana yang diajukan ke berbagai pihak belum mendapat jawaban.

"Tinggal H-10 dari keberangkatan, kita sudah menyebar proposal tapi sampai detik ini belum ada yang masuk," kata kastur, Minggu (2/2/2025).

"Anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 225 Juta untuk kebutuhan seragam official, tim dan akomodasi keberangkatan. Sementara belum ada dana yang masuk dari sponsor," sambungnya.

Kastur mengungkap, terpaksa membebankan biaya keberangkatan U-13 kepada masing-masing orang tua pemain. Ia menyebut setiap orang tua pemain menyediakan biaya sekitar Rp3.500.000 dan akan ditambah uang pribadi dirinya menutupi kekurangan nantinya. 

Ia berharap, bakat sepakbola anak-anak didiknya yang semua pemain berasal dari Kota Balikpapan ini mendapat perhatian semua pihak, termasuk pemerintah kota (pemkot). Mengingat, turnamen Piala Soeratin yang akan diikuti berada di level nasional. Tim Balikpapan U-13 sebagai kontestan mewakili Kalimantan Timur. 

"Saya tidak ingin memberatkan orang tua pemain. Andaikata nanti saya dapat sponsor atau bantuan darimanapun termasuk pemerintah dan itu cukup, saya akan kurangi kalau cukup lagi saya gratiskan. Saya tidak ingin memberatkan orang tua mereka," ujarnya.

"Kendalanya cuma satu, perlu dana jadi sekarang ini kita mencari sponsor mencari dukungan siapa tahu kita dapat dari manapun yang mensupport, siapa tahu dari Dispora atau dari DPRD atau Walikota Balikpapan," terangnya.

Kastur Effendy berharap, Pemkot Balikpapan dan DPRD Balikpapan dapat memberi bantuan sehingga manajemen U-13 dapat berkosentrasi mengikuti kontestasi Piala Soeratin. Ia juga telah bersurat kepada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan dan sudah mendapat jawaban oleh pihak Disporapar.

"Selasa kami diundang pihak Disporapar, tapi saya belum bisa memastikan apakah saya diundang ini untuk mendapat bantuan atau hanya mencari informasi,' ungkapnya.

Selain itu, Manager Balikpapan U-13 ini juga akan melakukan audiensi ke pemerintah kota dan DPRD Balikpapan. Berharap mendapat solusi agar Tim U-13 Balikpapan dapat mengikuti turnamen Piala Soeratin tingkat nasional di Sleman Jogjakarta tersebut.

"Selain kendala dana, ada kendala lain. Soal lapangan untuk latihan karena lapangan dimana mana sulit, sementara ini kalau ingin latihan di Telkom dan bayar sendiri. kita berharap terketuk hatinya pengelola Lapangan Poni bisa digunakan untuk latihan satu minggu ini. Karena senin depan Tim U-13 sudah harus berangkat," tandasnya. (bie)


TAG

Tinggalkan Komentar