KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Kejuaraan Bulutangkis bertajuk Walikota Balikpapan-Pegadaian Open 2022 resmi bergulir. Berlangsung di Balikpapan Sport and Convention Centre (BSCC) Dome, Selasa (24/5/2022).
Memainkan sembilan kategori, hampir seribu peserta memastikan turut ambil bagian. Mereka tersebar dari berbagai daerah. Mulai dari Sumatera Barat, Bogor, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Makassar dan seluruh daerah di Kaltim.
”Mungkin ini kejuaraan yang terbesar dilaksanakan di Balikpapan. Hampir seribu peserta hadir, tak hanya di Kaltim tapi di luar Kaltim. Makanya, kami menyiapkan dua tempat, agar bisa mengakomodir semua pertandingan selama sepekan. Selain di Dome, juga ada di lapangan bulutangkis di kawasan Sungai Ampal,“ kata Alwi Al Qadri.
Sembilan kategori yang dimainkan, lima diantaranya memainkan nomor tunggal putra dan putri yakni pada usia dini, anak-anak, pemula, remaja dan taruna. Pun dua ganda putra dan putri pada nomor remaja dan dewasa serta dua tambahan nomor di veteran ganda putra usia minimal 45 tahun dan beregu putra se-Balikpapan.
Ketua Komisi III DPRD Balikpapan ini berharap kejuaraan ini dapat menjadi tolok ukur kualitas para atlet Kota Minyak. Tentunya, demi menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 Berau.
“Besar harapan kami, kejuaraan ini menjadi momentum memunculkan atlet berkualitas bagi Balikpapan hingga menembus Pelatnas. Kami berharap, ini menjadi awal munculnya penerus Kevin Sanjaya dari Balikpapan,” harapnya.
Kepala Departemen Bisnis dan Support Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Yan Gustian
Sementara, Kepala Departemen Bisnis dan Support Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Yan Gustian mengatakan kejuaraan ini sudah keempat kalinya terlaksana. Pegadaian hadir sebagai partner. Tentunya sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia olahraga khususnya bulutangkis.
”Sebagai sponsor, kami berharap dapat membantu perkembangan bulutangkis di Kota Minyak. Termasuk membantu pembinaan,“ ujarnya.
Dikatakan antusias para peserta tahun ini cukup membludak. Tak hanya Kaltim, peserta juga datang dari luar Kaltim. ”Event ini cukup dinanti. Apalagi sudah dua tahun vakum karena pandemi. Ke depan, kami akan terus berkolaborasi dengan PBSI Balikpapan,“ ujarnya.
Kehadiran Pegadaian juga sebagai momen untuk perkenalan kepada para atlet usia dini hingga junior. Ya para atlet yang berpartisipasi dalam penawaran program nya, sudah bisa mendapatkan tabungan emas melalui program investasi emas. Hanya dengan menabung minimal Rp 5 Ribu.
”Sejak ini, anak memang perlu diajarkan berinvestasi. Hal ini untuk menunjang masa depan mereka,“ ujarnya.
Sementara Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud berharap kejuaraan ini bisa melahirkan atlet-atlet berkualitas. Tak hanya mengharumkan nama Balikpapan tapi juga Kaltim hingga Indonesia.
”Sangat mengapresiasi dengan menghadirkan kejuaraan ini. Peluang Balikpapan untuk berbicara di tingkat nasional terbuka lebar, karena atlet punya motivasi karena Balikpapan sebagai penyangga IKN,“ kata Rahmad Mas'ud. (and)